Bagikan:

JAKARTA – Bursa terdesentralisasi (DEX) di blockchain Cardano, AdaSwap, resmi meluncur pada 28 November kemarin. Ini adalah DEX pertama yang dibangun di atas jaringan Cardano.

Menurut laporan CoinSpeaker, dalam perkembangan terbarunya, jumlah total kontrak pintar yang berjalan di Cardano Plutus telah melonjak 300 persen dari tahun ke tahun. Senin, 28 November kemarin, pengembang resmi merilis mainnet AdaSwap setelah proses pengembangannya yang memakan waktu hingga 2 tahun.

AdaSwap adalah salah satu proyek pertama yang diluncurkan di atas Jaringan Milkomedia. Ini adalah protokol baru yang menghadirkan kemampuan EVM (Ethereum Virtual Machine) ke jaringan blockchain seperti Cardano. Pada bulan Juni lalu, AdaSwap telah meluncurkan versi testnet-nya.

"Setelah 2 tahun pertumbuhan dan pembangunan yang intens, AdaSwap dengan senang hati mengumumkan peluncuran DEX kami di mainnet! Ini bukan pencapaian besar pertama kami, tetapi ini pasti yang paling menarik!" tulis pengumuman pihak AdaSwap di Twitter @adaswapapp, 29 November 2022.

Proyek DEX AdaSwap ini mendapat dukungan pendanaan dari sejumlah perusahaan modal ventura (VC) terkemuka seperti Banter Capital dan Finova Capital. Sementara jumlah smart contract yang masuk ke dalam blockchain Plutus Cardano tembus 3.811 dari berbagai proyek kripto.

Pada awal tahun, ada 927 kontrak pintar yang berjalan di platform Plutus. dengan demikian, ini menandai lompatan 300 persen yang mengejutkan sepanjang tahun ini.

"Sesuai data yang dikumpulkan dari Cardano Blockchain Insights, jumlah total kontrak pintar berdasarkan Plutus, platform kontrak pintar oleh Cardano, mencapai 3.791. Nilai tersebut mewakili pertumbuhan 300% atau 2.844 pada tahun 2022 setelah mencatat 947 kontrak pintar pada tanggal 1 Januari," kata Martin Hiesboeck, kepala penelitian di UpHold.