Apa Itu Robot Humanoid? Ini Pengertian dan Contoh Prototype yang Sudah Ada
Ameca, robot humanoid yang mampu berbicara dengan manusia. (foto: tangkapan layar engineered arts)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Meski menjadi inovasi baru dalam teknologi, tak banyak orang tahu apa itu robot humanoid. Padahal teknologi yang ditanam pada robot tersebut diklaim mampu mengambil alih pekerjaan manusia secara besar-besaran.

Di beberapa negara, robot humanoid mulai diperkenalkan kepada masyarakat. Mereka juga ditugaskan di tempat-tempat strategis. Untuk lebih mudah memberikan gambaran, berikut penjelasannya.

Apa Itu Robot Humanoid

Secara umum, robot humanoid adalah robot yang bentuknya mirip manusia. Kemiripan diterapkan pada bentuk fisik hingga tindakan yang diambil sebagai responnya terhadap sesuatu.

Robot ini jadi salah satu bentuk implementasi teknologi di bidang robotika yang berkemampuan menirukan kegiatan manusia.

Bentuk robot humanoid dibentuk semirip mungkin dengan manusia. Mereka memiliki satu kepala, dua lengan, dan dua kaki. Selain itu persendian yang dimiliki mereka juga sama dengan manusia. Namun dalam pengembangannya, beberapa robot bahkan dilengkapi dengan kulit pembungkus dengan warna dan tekstur yang mirip dengan manusia lengkap dengan organ mereka.

Dikutip dari redalyc.org, Jepang jadi negara maju yang memimpin penelitian tentang humanoid robot hingga awal 2000-an. Namun kini pengembangannya mulai dilakukan oleh berbagai negara baik melalui lembaga pendidikan atau perusahaan teknologi.

Humanoid pertama yang dilaporkan secara akademisi adalah WABOT-1 Kato (WAseda roBOT-1). Robot tersebut dilaporkan bisa berjalan, mengenali objek, dan meraihnya dengan tangan. Di masanya, WABOT-1 Kato jadi humanoid yang paling unggul karena berhasil dikembangkan dengan baik dengan teknologi yang terbatas.

Produk Robot Humanoid

Meski perkembangan robot humanoid terus dilaporkan, namun hingga saat ini belum ada progres yang benar-benar pesat. Ada banyak perusahaan yang melaporkan perkembangan mereka terkait penelitian dan pengembangan tentang humanoid, salah satunya Tesla.

Pemilik Tesla, Elon Musk melaporkan bahwa mereka tengah membangun robot humanoid yang dinamakan dengan Tesla Bot dan Optimus. Kemampuan mereka adalah menggantikan pekerjaan manusia.

Prototipe robot humanoid Optimus sendiri dipamerkan Elon dalam presentasinya di AI Day 2022. Dalam sebuah video, robot produksi Tesla itu memiliki beberapa kemampuan menyerupai manusia, salah satunya mampu mengambil kotak dan memutar pinggangnya.

Berat prototipe Optimus kedua mencapai 161 pon atau 73 kg. Robot ini memiliki kapasitas baterai 2,3 kilowatt, sehingga diklaim mampu mengerjakan pekerjaan sehari penuh. Robot ini mampu berjalan meski secara lambat. Namun desain lututnya membuat ia bisa berjalan lebih halus. Mereka juga mampu berputar dan melenturkan pinggang.

Tak hanya itu, humanoid Optimus juga dilengkapi dengan LED hijau yang diletakkan di sebagian besar tubuhnya. Di bagian dada dilengkapi dengan komputer dengan kipas ganda untuk mendinginkan prosesor.

Selain Tesla, ada pula humanoid robot dari Engineered Arts, perusahaan yang mengembangkan AI dan sistem pembelajaran mesin. Engineered Arts menamai produk mereka dengan robot humanoid Ameca.

Dikutip dari situs Builtin, kemampuan Ameca cukup canggih yakni memiliki sensor yang mampu melacak seluruh gerakan di seluruh ruangan. Selain itu Ameca mampu mengenali wajah dan beberapa suara, mampu berinteraksi dengan manusia, dan mendeteksi emosi dan usia.

Ameca dilengkapi dengan kemampuan komunikasi beurupa ekspresi seperti ekspresi heran, terkejut, menguap, hingga mengangkat bahu.

Sayangnya untuk saat ini Ameca belum bisa berjalan seperti produk Tesla. Engineered Arts menjelaskan bahwa mereka tengah mengembangkan Ameca versi berjalan.

Itulah informasi terkait apa itu robot humanoid. Untuk mendapatkan informasi menarik lain kunjungi VOI.ID.