Bagikan:

JAKARTA - Square Enix telah mengklaim bahwa Final Fantasy VII Rebirth akan akan melewatkan perilisan di PS4, dan menjadi gim eksklusif untuk PS5. 

Keputusan ini tampaknya berbeda dengan gim sebelumnya, Final Fantasy VII Remake yang dirilis untuk PS4 pada 2020, dan kemudian rilis versi PS5 dan PC pada tahun berikutnya. 

Melansir dari Gematsu, dalam wawancara dengan publikasi Jepang Gamer, produser Rebirth, Yoshinori Kitase mengklaim ada beberapa faktor yang terlibat dalam keputusan untuk tidak merilis gim untuk PS4. Salah satunya adalah kecepatan SSD. 

“Ini eksklusif untuk PlayStation 5 karena kualitas grafis, tentu saja, serta kecepatan akses SSD. Kami merasa kami membutuhkan spesifikasi PlayStation 5 untuk mengatasinya dan berkeliling dunia dengan nyaman," katanya.

Berdasarkan laporan dari VGC, SSD PS5 yang diluncurkan pada 2020 ini diposisikan sebagai fitur utama Sony untuk generasi berikutnya, dengan arsitek  Mark Cerny  menyebut drive penyimpanan sebagai “pengubah permainan sejati.”

Final Fantasy VII Rebirth ini diumumkan selama perayaan ke-17 Square Enix pada bulan Juni, bahwa gim tersebut akan menjadi sekuel dari gim terdahulunya, Final Fantasy VII Remake. 

Produser Yoshinori Kitase mengungkapkan bahwa seri ini pada akhirnya akan menampilkan tiga gim penuh. Secara khusus, trilogi akan terdiri dari Final Fantasy VII Remake yang sudah dirilis di PS5  dan Steam yaitu Final Fantasy VII Remake Intergrade, Final Fantasy VII Rebirth yang akan datang, dan satu gim terakhir yang masih belum diumumkan.