JAKARTA - Android Auto, aplikasi antarmuka mobil Google untuk Android, mendapatkan desain baru yang lebih fleksibel pada gelaran Google I/O.
Sebelumnya, Android Auto memiliki aspek layar yang cukup kaku dan tidak dapat menangani hal-hal seperti layar mobil besar yang berbentuk vertikal.
Namun sekarang, Google mengatakan antarmuka aplikasi tersebut telah dibangun untuk beradaptasi dengan ukuran layar apa pun berkat desain panel baru.
"Ada tiga fungsi utama yang diprioritaskan pengemudi di mobil mereka, (yakni) navigasi, media, dan komunikasi. Desain Android Auto baru menempatkan masing-masing antarmuka tersebut di panelnya sendiri," ungkap Google.
Google Maps menjadi yang terbesar, panel utama, media dan panel komunikasi ditumpuk di samping satu sama lain, dan ada bilah status atau navigasi kombo. Untuk mengakomodasi jutaan ukuran layar yang berbeda, item itu dapat diatur dalam orientasi apa pun yang paling sesuai di dalam mobil.
Perusahaan membuat standar tampilan layar terpisah di semua perangkat sehingga pengguna dapat melihat petunjuk arah, musik, dan teks secara bersamaan. Itu artinya, pengguna dapat dengan cepat menjeda lagu atau melihat pesan baru tanpa harus menavigasi melalui banyak menu dan pengaturan.
Melansir ArsTechnica, Jumat, 13 Mei, salah satu contoh, dekat dengan konfigurasi Android Auto saat ini, menunjukkan bilah kombo yang berorientasi vertikal ke sisi layar, diikuti oleh tumpukan vertikal panel pesan dan media, lalu panel Google Maps besar.
BACA JUGA:
Lainnya dari desain layar yang lebih vertikal menunjukkan panel Google Maps besar di atas panel pesan dan media, dengan bilah kombo di bagian bawah.
Sementara itu, untuk meningkatkan kontrol hands-free, Google Assistant ditampilkan lebih baik untuk hal-hal seperti membalas panggilan tak terjawab, mengirim SMS waktu kedatangan, dan banyak lagi.
Terakhir, bagi pemilik mobil dengan sistem berbasis Android Automotive (seperti kendaraan baru dari Ford, Volvo, dan lainnya), Google memperluas opsi hiburan dalam mobil tersebut dengan dukungan yang lebih luas untuk aplikasi streaming video.
Awal tahun ini di CES, Google mengumumkan kemampuan untuk melakukan streaming video dari YouTube, dan sekarang aplikasi Tubi TV dan Epix Now akan segera ditambahkan.
Di masa depan, perusahaan menyatakan mereka juga memiliki rencana untuk membiarkan penumpang memindahkan konten dari ponsel mereka ke layar built-in kendaraan mereka, meskipun belum ada waktu pasti kapan itu akan tersedia.
