Twitter Uji Coba Tombol CC yang Bisa Munculkan Teks Pada Video

JAKARTA - Twitter kini sedang memperbaiki media sosialnya dengan menguji tombol teks tertutup atau closed caption (CC) untuk unggahan video.

Teks ini ditemukan saat pengguna melihat video di feeds Twitter, yang akan secara otomatis aktif saat audio dimatikan, dan menghilang saat mengklik atau volume dibunyikan.

Untungnya, Twitter kini telah mengatasi hal tersebut dengan hadirnya tombol CC. Perusahaan menyebutkan bahwa tombol ini sudah tersedia untuk sebagian kecil pengguna iOS, dan akan segera hadir untuk pengguna Android ke depannya.

Twitter dikatakan menguji fitur baru untuk video yang sudah memiliki teks tersedia di tempat pertama, memberi pengguna opsi untuk mematikan atau mengaktifkannya.

Video captions or no captions, it’s now easier to choose for some of you on iOS, and soon on Android.

On videos that have captions available, we’re testing the option to turn captions off/on with a new “CC” button. pic.twitter.com/Q2Q2Wmr78U

— Twitter Support (@TwitterSupport) April 22, 2022

Nantinya, tombol CC akan muncul di sudut kanan atas video saat pengguna menjedanya, memberi isyarat kepada pengguna untuk mengaktifkannya jika mereka mau.

Tombol baru ini pada dasarnya memiliki tujuan ganda, keduanya memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan teks (jika memungkinkan) sambil juga memberi tahu mereka video mana yang benar-benar memiliki teks.

Pada Desember 2021, Twitter menambahkan teks otomatis ke video, yang hanya ditampilkan saat orang menyesuaikan pengaturan aksesibilitas di ponsel mereka.

Meskipun mereka mengizinkan lebih banyak orang untuk terlibat dengan konten video yang diunggah di Twitter, itu tidak membantu bahwa teks dimatikan ketika pengguna membunyikan audio.

Melansir Digital Trends, Sabtu, 23 April, dengan menempatkan tombol CC, akan memberi semua orang, terutama tunarungu kemampuan untuk lebih memahami video yang diunggah di platform.

Tes fitur aksesibilitas terbaru Twitter datang dua minggu setelah meluncurkan lencana teks alternatif dan deskripsi gambar terbuka secara global untuk kepentingan pengguna tunanetra.

Peluncuran secara global fitur-fitur tersebut dihasilkan dari satu bulan perbaikan bug dan umpan balik dari sekelompok pengguna tertentu.

Sementara itu, raksasa media sosial juga berencana menambahkan tombol edit yang telah lama ditunggu-tunggu, yang bakal diuji pada pelanggan Twitter Blue dalam beberapa bulan mendatang.

Selain memberi pengguna kemampuan untuk memperbaiki kesalahan tata bahasa, tanda baca, dan ejaan dalam tweet mereka setelah unggah, Twitter juga bekerja pada fitur baru lainnya diberi nama kode Vibe, yang akan memungkinkan mereka untuk mengatur status mereka la AIM dan Facebook.