Bagikan:

JAKARTA - Di saat kebanyakan vendor ponsel sedang berlomba untuk menciptakan material kaca fleksible untuk layar lipat. Seorang ilmuwan bernama Junyong Zhu dari Forest Products Laboratory justru mengembangkan panel berlapis kayu transparan yang bisa digunakan untuk layar ponsel.

Mengutip Phone Arena, Selasa 6 Oktober, penelitian ini telah dipublikasikan di website resmi USDA (US Department of Agriculture). Zhu tidak sendirian, bersama rekannya dari Universitas Maryland dan Universitas Colorado mereka menggunakan kayu balsa sebagai bahan dasarnya. 

Untuk membuatnya hampir transparan, kayu balsa diberi bak pengoksidasi suhu kamar. Selanjutnya, kayu itu diisi dengan polimer sintetik yang disebut polivinil alkohol (PVA), sehingga menghasilkan kayu transparan seperti kaca.

Kayu transparan ini memiliki karakteristik yang sangat menarik. Diklaim pula lebih tahan lama dan lebih ringan dari kaca biasa. Material baru ini dapat menahan benturan yang jauh lebih kuat daripada kaca. Dan yang paling penting, sangat murah untuk diproduksi secara massal.

Menurut laporan, kayu transparan tersebut terbilang lima kali lebih efisien dalam hal termal, tahan lama, dan lebih ringan dari kaca. Kehadiran selulosa alami, jika dikombinasikan dengan polimer PVA, kabarnya kayu transparan itu bisa dibengkokkan.

Selain itu, material ini tidak seperti kaca yang saat jatuh lalu pecah. Namun, kayu transparan akan robek menjadi potongan-potongan kecil berbentuk spikula jika rusak.

Lainnya, saat pembuatan kaca membutuhkan lebih banyak energi, jejak karbon, dan emisi hingga 25.000 metrik ton per tahun, pengembangan kayu transparan dapat membantu mengurangi hal ini di masa depan.

Inovasi baru ini diharapkan dapat digunakan oleh industri teknologi layar elektronik dan otomotif. Sebab itu, material transparan ini kemungkinan juga akan hadir di layar ponsel.