JAKARTA - Volkswagen (VW) telah mengumumkan penangguhan produksi dan penjualan dari ID.4 di Amerika Serikat (AS) pada September tahun lalu sebagai langkah perbaikan terhadap kesalahan mekanisme pembukaan pintu elektronik. Kini, pabrikan mengumumkan mobil tersebut telah kembali dijual di negara tersebut.
Melansir dari InsideEVs, Selasa, 7 Januari, produsen mobil asal Jerman ini mengumumkan penghentian ID.4 telah dicabut dan dealer setempat siap untuk mulai menjual dan memproduksinya kembali.
“Kami memulai kembali menjualnya dengan tujuan mengembalikan ID.4 ke posisi sebelumnya sebagai salah satu kendaraan listrik terlaris di AS dan Kanada," tulis VW dalam siaran resminya.
Dalam rangka menyambut kembalinya crossover tersebut, VW berencana akan memberikan beberapa penawaran sewa yang kompetitif untuk ID.4 sebagai salah satu SUV kompak listrik paling terjangkau.
"Untuk merayakan kembalinya mobil ke pasar, Volkswagen akan memberikan beberapa penawaran sewa yang sangat kompetitif pada ID.4, menjadikan salah satu SUV kompak listrik paling terjangkau menjadi lebih mudah didapat," tambah VW.
SEE ALSO:
Sebelumnya, mobil ini mengalami masalah pada mekanisme pembukaan pintu elektronik yang salah sehingga menyebabkan pintu terbuka secara tidak terduga dengan melibatkan hampir 100.000 unit.
Selain itu, peristiwa ini juga membuat sekitar 200 karyawan dirumahkan dan proses produksi dapat dihentikan hingga awal tahun.
Sementara itu, peristiwa tersebut memicu terjadinya recall sebanyak 98.806 unit yang dilengkapi dengan pegangan pintu elektronik yang tidak memberikan perlindungan air yang memadai.
Jika tidak diberi perlindungan, kelembapan dapat masuk ke papan sirkuit yang berpotensi memicu perintah ‘open’ saat mengemudi. Model yang terlibat merupakan produksi 2021 hingga 2024 dan keempat pegangan pintu perlu diganti.