Bagikan:

JAKARTA - Diperkenalkan pada 2022 lalu, Toyota GR Corolla hadir dengan menawarkan kesenangan berkendara bagi pecinta mobil sport. Selain itu, mobil ini juga menjawab permintaan dari sejumlah pasar yang tidak mendapatkan unit GR Yaris.

Menawarkan keasyikan dalam berkendara, namun Charlie Holmblad, salah satu pengguna model ini mendapati hal yang tidak menyenangkan. Hot hatch miliknya alami kerusakan pada sistem pergantian gigi manual.

Hal yang lebih mencengangkannya lagi, ia mendapati bahwa GR Corolla miliknya harus mengalami perbaikan hingga memakan biaya sebesar 42.180 dolar AS (sekitar Rp680,3 jutaan) atau lebih mahal dari tipe yang dipunyai Holmblad, Premium senilai 40.320 dolar AS (sekitar Rp650,3 jutaan).

4

Melansir Carscoops, Selasa, 14 Mei, awal mula kerusakan tersebut ketika Holmblad melakukan perjalanan pulang kerja dengan mobilnya dan secara keliru melakukan perpindahan ke gigi tiga, bukan lima.

Pihak dealer meyakini bahwa putaran mesin pada GR Corolla mencapai 8.900 rpm, melebihi batas redline mobil ini hanya 6.500 rpm.

Berdasarkan catatan dari Toyota, terdapat serutan logam pada oli, klep bengkok, dan piston tiga meleleh yang merusak dinding silinder. Seorang teknisi telah dikirimkan untuk memeriksa kerusakan tersebut.

Sayangnya, Toyota menolak menanggung kerusakan tersebut berdasarkan garansi mengingat ini merupakan kesalahan dari pemilik kendaraan sehingga sang pemilik harus menanggung biaya hingga 42.180 dolar AS.

Pada tahun lalu, pabrikan dari Jepang ini juga menerima laporan terdapat GR Corolla yang alami kerusakan mesin sehingga diperlukan pembangunan ulang kembali pada jantung pacunya.

Namun, hal menarik lainnya perbaikan tersebut ditanggung oleh garansi yang memakan biaya sebesar 32.000 dolar AS (setara Rp516,1 jutaan). Meskipun demikian, perusahaan tidak mengungkapkan alasannya. Disebutkan kerusakan ini disebabkan oleh karakteristik berkendara yang halus.