Bagikan:

JAKARTA - Produsen asal China BAIC Motor nampaknya sedang gencar untuk penetrasi di Asia, terbukti akan memproduksi lokal kendaraan BAIC di Malaysia. 

Mengutip dari laman Paultan, Kamis, 18 April, kepastian tersebut diungkapkan oleh EP Manufacturing (EPMB), yang mengatakan bahwa menandatangani perjanjian perakitan kendaraan selama 10 tahun dengan BAIC International Development, yang merupakan anak perusahaan BAIC Motor.  

Berdasarkan ketentuan perjanjian, EPMB melalui anak perusahaannya, PEPS-JV Melaka (PJVM), akan merakit dan memproduksi (CKD) kendaraan BAIC di Malaysia. Model awal yang dijadwalkan untuk diproduksi termasuk SUV BJ40 Plus dan X55II. 

Kedua model yang disebutkan di atas dijadwalkan untuk debut pada tahun 2025 dan akan diproduksi, di pabrik otomotif EPMB mendatang di Melaka yang akan memiliki kapasitas produksi 30.000 unit per tahun.

Dalam rilis resminya, EPMB menyatakan akan bertindak sebagai perakit kendaraan, dengan BAIC memberikan dukungan teknis dan pelatihan yang relevan serta bimbingan dan pengawasan pada proses perakitan dan manufaktur. Sementara itu, produsen mobil China juga akan bertanggung jawab atas penjualan dan pemasaran kendaraan di kawasan ASEAN.

“Saya senang melihat momentum positif yang diperoleh perusahaan kami. EPMB sedang menavigasi agenda baru dengan cakrawala baru. Kolaborasi strategis dengan OEM dari Tiongkok menunjukkan komitmen kami untuk memetakan jalur menuju profitabilitas yang lebih baik bagi para pemangku kepentingan kami,” kata Ketua Eksekutif EPMB Hamidon bin Abdullah. 

Perjanjian yang ditandatangani EPMB untuk merakit kendaraan BAIC terjadi hanya beberapa bulan setelah EPMB menandatangani kontrak delapan tahun untuk merakit kendaraan Great Wall Motor (GWM) (awalnya Haval H6 dan Haval Jolion) di Malaysia. Pabrik Melaka akan menangani produksi kendaraan BAIC dan GWM.

Tak hanya di Malaysia, BAIC juga telah resmi hadir di Indonesia melalui PT JDI (JIO Distribusi Indonesia), dengan membawa SUV BJ40 Plus yang memiliki desain mirip Jeep Rubicon, sementara X55-II berkonfigurasi 5-seater mengusung gaya crossover. 

Jenama asal China tersebut juga berencana untuk membangun pabrik di Indonesia, dan sedang mencari tempat yang cocok. Namun, selama 2024 kedua model tersebut masih akan didatangkan langsung dari China.