Bagikan:

JAKARTA - Mercedes-Benz Group berhasil mempertahankan dominasinya sebagai pemimpin pasar mobil mewah dunia pada tahun 2023. Dalam laporan resminya, perusahaan otomotif Jerman ini mengumumkan pengiriman sebanyak 2.491.600 unit mobil penumpang dan kendaraan komersial sepanjang tahun lalu, dengan 2.043.800 unit berasal dari merek premium Mercedes-Benz.

Meskipun menghadapi tantangan dalam rantai pasokan global, fokus Mercedes-Benz pada divisi mobil mewah dan kendaraan komersial, terutama van, membawa keberhasilan dengan pertumbuhan sebesar 1,5 persen dari periode tahun sebelumnya.

Ola Kallenius, Chairman of the Board of Management Mercedes-Benz Group AG, menyebut bahwa kendaraan mewah dari pabrikan mereka sangat diminati, dan pihaknya berambisi untuk memperkenalkan lebih banyak model baru di tahun 2024.

"Penjualan 2023 menunjukkan performa terbaik kendaraan premium (Top-End Vehicles), termasuk Mercedes-Maybach, G-Class, dan Mercedes-AMG. Penjualan kendaraan listrik terus meningkat, terutama E-Class baru. Mercedes-Benz Vans juga mencatat penjualan tertinggi sejauh ini. Tahun ini, momentum produk kami dapat dipertahankan, terutama berkat G-Class listrik, Mercedes-AMG GT Coupé, dan eSprinter baru," ujar Kallenius dalam laman resmi perusahaan, Jumat, 12 Januari.

8
Jajaran kendaraan Mercedes-Benz van

Khusus total penjualan 2.043.800 unit dari merek premium Mercedes-Benz, yang naik termasuk Maybach (naik 19 persen), G-Class (naik 11 persen), dan AMG (naik 4 persen). 

Namun khusus di kuartal ke-4 2023 dengan ketersediaan produk yang terbatas, merek premium Mercedes-Benz juga berhasil  menjual 514.000 unit kendaraan meski itu turun 4 persen dari periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Penjualan Mercedes-Maybach melonjak 19 persen, didorong oleh model GLS dan S-Class, sementara brand AMG mencatat peningkatan 4 persen, termasuk kenaikan signifikan sebesar 76 persen pada model kendaraan listrik (EV) berperforma tinggi.

Kendaraan andalan, G-Class, menunjukkan tren positif dengan pertumbuhan 11 persen selama tahun 2023, dan akan diperkenalkan versi listriknya pada tahun ini. S-Class berhasil mempertahankan pangsa pasarnya hingga 50 persen di seluruh wilayah utama.

Segmentasi Battery Electric Vehicle (BEV) penumpang juga memberikan kontribusi positif dengan penjualan sebanyak 240.600 unit sepanjang 2023, meningkat 24 persen pada kuartal keempat tahun lalu sebanyak 66.300 unit.

Di sektor Mercedes-Benz Vans, tercatat penjualan sebanyak 447.800 unit selama 2023, naik 1 persen, dengan sorotan pada penjualan van berukuran sedang (60.000 unit), van kecil (7.400 unit), dan van berukuran besar (237.400 unit).

“Menatap tahun 2024, terutama dengan peluncuran pasar van ukuran menengah baru dan eSprinter baru, kami menargetkan tahun yang sukses lagi untuk divisi van,” pungkas Klaus Rehkugler, Head of Mercedes-Benz Vans Sales & Marketing.