JAKARTA - VinFast, produsen kendaraan listrik asal Vietnam, mengambil langkah strategis untuk ekspansi global yang lebih luas dengan mengumumkan pergantian jajaran manajemennya, di mana Pham Nhat Vuong diangkat sebagai Chief Executive Officer.
Pham Nhat Vuong, yang juga merupakan pendiri dan ketua Vingroup, perusahaan induk VinFast, kini bertanggung jawab mengawasi operasional perakitan kendaraan listrik (EV), termasuk produksi global, penjualan, dan pemasaran. Pria berusia 55 tahun ini menggantikan Le Thi Thu Thuy, yang telah menjabat sejak tahun 2021.
Vuong akan menjadi CEO keempat VinFast, setelah James Deluca, seorang eksekutif eks General Motors (GM), dan Michael Lohscheller, mantan petinggi Opel dan Volkswagen, yang sebelumnya menjabat.
Sementara itu, Thuy akan menjabat sebagai Chairwoman of the Board of Directors dari perusahaan. Di samping itu, Nguyen Thi Lan Anh akan mengisi jabatan Chief Financial Officer, menggantikan David Mansfield.
“Saya sangat yakin bahwa VinFast akan terus berkembang berkat kepemimpinan dan kecerdasan bisnis yang dimiliki oleh Pham, dan saya berharap dapat bekerja sama dengannya dan seluruh tim manajemen dalam peran baru saya untuk memandu dan mendukung pertumbuhan VinFast yang berkelanjutan,” kata Thuy dalam pernyataan perusahaan, Senin, 8 Januari.
BACA JUGA:
VinFast, yang didirikan pada tahun 2017, telah mengalami pertumbuhan pesat, terutama setelah memasuki pasar Amerika Utara. Rencananya, perusahaan ini akan membuka jaringan dealer pertamanya di AS. Selain itu, VinFast akan terus memperluas jangkauan globalnya dengan merencanakan pembangunan dua pabrik, satu di India dan satu di Indonesia. Perusahaan ini berencana menggunakan belanja modalnya untuk membangun fasilitas produksi di kedua wilayah tersebut, dengan perkiraan penghematan biaya mencapai 400 juta dolar AS.
VinFast juga telah mengonfirmasi partisipasinya dalam Indonesia International Auto Show (IIMS) 2024, di mana perusahaan ini akan memperkenalkan model seperti VF5 untuk bersaing dalam segmen kendaraan listrik terjangkau.