Bagikan:

JAKARTA - Tesla menutup akhir tahun 2023 dengan meluncurkan Cybertruck yang telah dinantikan kehadirannya sejak lama. Mobil tersebut saat ini telah dikirimkan kepada pemiliknya masing-masing, sehingga pengguna kendaraan dapat dengan cepat mempelajari pikap listrik tersebut.

Meskipun memiliki teknologi canggih dengan desain yang mencolok, ternyata ditemukan kekurangan dari Cybertruck, yaitu tidak dapat tersambung ke pengisian daya CCS Combo 1 yang merupakan hal standar dalam kendaraan listrik (EV).

Dilansir dari InsideEVs, Kamis, 4 Januari, menurut akun X Kyle Conner (@itskyleconner), yang merupakan pemilik model ini sekaligus reviewer mobil ‘Out of Spec’, menemukan bahwa Cybertruck miliknya menolak adaptor dari CCS1 ke NACS untuk mengisi ulang baterai. Kemungkinan mobil tersebut dirancang untuk pengisi daya Tesla Supercharger atau Tesla Wall Charger.

Menurutnya, adaptor berukuran besar tersebut tidak muat ke dalam port karena terdapat lengkungan bundar plastik menghalanginya. Sehingga, adaptor tidak dapat terpasang sepenuhnya ke port pengisi daya baterai.

Untuk mengakalinya, Kyle terpaksa merobek lengkungan bundar tersebut agar adaptor dan port dapat terpasang dengan benar. Meskipun demikian, kendaraan ini tidak memiliki masalah apapun ketika adaptor akan dilepas dari port.

Namun, masalah tidak hanya berhenti sampai disitu. Cybertruck tersebut juga menolak mengisi ulang daya baterainya dari stasiun pengisi daya cepat DC CCS1 milik EVGo, walaupun kondisi adaptor telah terpasang sepenuhnya.

Kemungkinan, mobil pikap tersebut hanya siap untuk menerima pengisian daya bertegangan rendah seperti unit Level 2. Namun, itu hanya akan terjadi untuk pengisi daya di rumah. Atau Cybertruck hanya bisa pakai adaptor yang hanya disetujui Tesla.

Sementara, belum ada jawaban dari Tesla terkait masalah ini. Tentunya ini menjadi masalah bagi Tesla mengingat model ini merupakan kendaraan berpenumpang paling canggih mengusung arsitektur 800V yang akan dihadirkan juga pada model lebih terjangkau. Bila Cybertruck tidak dapat mengisi daya dari sumber CCS, kemungkinan model berikutnya akan memiliki masalah yang sama.