Bagikan:

YOGYAKARTA – Kopling mobil adalah salah satu komponen yang kerap terjadi kendala jika tak dirawat dengan baik. Salah satu kendala yang sering dirasakan adalah kopling terasa keras. Lantas apa penyebab kopling mobil keras?

Penyebab Kopling Mobil Keras

Perlu diketahui, dalam dunia otomotif, kopling adalah komponen pada kendaraan yang berfungsi untuk menghubungkan roda gigi transmisi dan poros engkol agar roda belakang mobil bisa bergerak.

Kopling mobil bisa mengalami kendala, terutama dalam kondisi tertentu. Kendala tersebut berdampak pada kerasnya pedal saat diinjak. Kondisi tersebut bisa dipicu oleh beberapa hal yakni sebagai berikut.

  1. Menipisnya Kampas Kopling

Kampas kopling mobil atau bisa disebut clutch disc berbentuk seperti piringan yang memiliki bantalan. Jika bantalan tersebut mulai menipis, kampas akan terus terkikis hingga pedal jadi keras ketika diinjak oleh pengemudi. Untuk menghindari hal tersebut sangat dianjurkan untuk segera mengganti atau memperbaiki bagian kopling agar kerusakan tidak merembet dan keselamatan dalam berkendara tidak terganggu.

  1. Tali Kopling Kurang Pelumas

Antara kopling dan pedal akan dihubungkan dengan sebuah tali yang harus diberi pelumas. Jika kabel kekurangan pelumas maka pedal kopling mobil jadi keras dan susah diinjak. Bahkan saat diinjak dikhawatirkan tidak bisa berbalik ke posisi semula. Kendala ini kerap terjadi pada mobil dengan transmisi manual. Untuk menghindari masalah ini, lakukan pelumasan pada tali kopling agar sistem hidrolik tetap berfungsi dengan baik.

  1. Kerusakan pada Release Bearing

Release bearing adalah komponen yang ada di bak kopling, tepatnya ada di antara poros input transmisi dan rumah kopling. Komponen ini punya banyak fungsi, salah satunya adalah sebagai bantalan yang mengikuti putaran rumah kopling serta terhubung dengan putaran mesin. Mengingat kinerjanya cukup berat, release bearing berpotensi rusak hingga menyebabkan kopling mobil jadi keras ketika didorong dengan kaki. Saat release bearing rusak, maka pemilik kendaraan harus menggantinya dengan yang baru dan asli.

  1. Kebiasaan Berkendara

Kebiasaan berkendara juga ikut mempengaruhi kenyamanan kopling. Komponen itu bisa rusak jika pengendara kerap menginjak kopling dengan sangat kencang dan mendadak. Saat itu terjadi, perpindahan transmisi jadi tidak sempurna hingga akan membuat pedal jadi mengeras.

Cara Merawat Kampas Kopling Mobil Awet

Jika Anda adalah pemilik sekaligus pengguna mobil transmisi manual, alangkah baiknya mengetahui cara merawat kampas kopling mobil agar lebih awet yakni sebagai berikut.

  1. Servis Rutin

Tentu saja upaya ini tidak bisa diabaikan. Servis rutin pada mobil dilakukan untuk memantau kualitas kopling mobil secara berkala. Selain itu servis juga dilakukan untuk menghindari kerusakan pada kopling mobil maupun komponen lain agar tidak merembet jadi kerusakan yang makin parah.

  1. Lakukan Kebiasaan Berkendara dengan Benar

Gaya berkendara ikut menentukan ketahanan mobil. Semakin buruk kebiasaan dan gaya mengemudi mobil, maka kendaraan semakin cepat rusak.

  1. Kaki Jangan Menginjak Kopling Mobil saat Melaju

Kebiasaan ini cukup banyak dilakukan oleh pengemudi. Ketika hal itu dilakukan, kopling mobil jadi cepat habis karena gesekan kampas akan terjadi sepanjang perjalanan. Jika gesekan terus terjadi, maka kampas jadi cepat habis dan berdampak pada kopling mobil.

Itulah informasi terkait penyebab kopling mobil keras. Kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.