YOGYAKARTA - Pernahkah Anda mengalami persneling mobil manual yang terasa keras atau sulit digerakkan. Tidak sedikit pemilik mobil manual yang mengalami masalah ini hingga mengganggu kenyamanan saat mengemudi. Lantas apa penyebab persneling mobil keras dan cara memperbaikinya?
Persneling mobil yang menjadi keras seringkali disebabkan karena adanya masalah pada bagian transmisi atau berkaitan dengan usia pemakaian. Ketika persneling mobil dalam kondisi keras, maka membuat perpindahan gigi menjadi terasa sulit.
Apabila mobil mengalami persneling keras, tentu saja mengganggu kelancaran mengemudi saat menambah kecepatan dan pergantian arah putaran. Untuk menghindari kondisi ini, Anda perlu tahu penyebab persneling mobil menjadi keras dan sulit digerakkan.
Penyebab Persneling Mobil Keras
Gangguan pada transmisi mobil akan terasa ketika Anda melakukan oper gigi, khususnya pada mobil manual. Ketika persneling keras, pengemudi akan kesulitan saat menggerakkan maju atau mundur dari posisi netral.
Berikut ini beberapa penyebab persneling mobil keras yang perlu dipahami pemilik roda empat:
Adanya Masalah pada Sistem Transmisi
Penyebab paling umum dari persneling mobil keras adalah adanya masalah pada sistem transmisi. Misalnya terjadi kerusakan atau keausan parah pada komponen seperti poros transmisi, rangkaian gigi, dan sebagainya.
Volume Oli Transmisi Berkurang
Oli transmisi yang berkurang atau habis juga bisa menyebabkan persneling mobil jadi keras. Oli transmisi berfungsi penting untuk menjaga kinerja transmisi berjalan lancar dan mendinginkan serta melumasi komponen-komponennya. Ketika oli transmisi menipis atau berkurang maka bisa menyebabkan terjadinya peningkatan gesekan antar komponen.
Kampas Kopling Aus
Persneling mobil keras juga bisa disebabkan oleh kampas kopling yang sudah aus. Apabila kampas kopling aus, maka daya cengkeram komponennya menjadi berkurang. Kondisi ini membuat persneling sulit dipindahkan karena terlalu keras.
Oli Transmisi Kotor
Kemungkinan lain yang bisa menyebabkan persneling mobil keras adalah karena oli transmisi kotor. Kualitas oli transmisi yang buruk bisa menyebabkan persneling mobil menjadi keras karena terjadi gesekan dan pembentukan endapan.
Bushing Tuas Kopling Aus
Bushing tuas persneling yang aus juga bisa menyebabkan persneling mobil menjadi keras. Bushing tuas persneling berfungsi sebagai bantalan dan penghubung antara tuas persneling dengan transmisi mobil manual.
Kabel Tuas Persneling Aus atau Kendur
Masalah lainnya yang bisa menyebabkan persneling keras adalah kabel tuas persneling yang sudah kendur atau aus. Jadi pastikan untuk selalu menjaga kabel tuas persneling dalam kondisi baik sesuai tingkat ketegangan yang disarankan.
Kabel Kopling Kendur atau Aus
Kondisi lainnya yang bisa membuat persneling mobil keras yaitu karena kebal kopling yang kendur atau aus. Pemilik mobil harus selalu memastikan kabel koplingnya dalam kondisi yang baik dan sesuai ketegangan yang disarankan.
Cara Memperbaiki Persneling Mobil Keras
Bagi Anda yang mengalami persneling mobil keras, maka perlu tahu cara memperbaiki atau menangani masalah tersebut. Berikut ini beberapa cara untuk mencegah persneling mobil keras:
Ganti Oli Transmisi secara Rutin
Pemilik mobil wajib melakukan penggantian oli transmisi secara rutin. Oli transmisi berfungsi sebagai pelumas dan pendingin komponen-komponen yang terdapat pada sistem transmisi sehingga bisa berjalan dengan optimal.
Supaya persneling mobil bisa digunakan dengan lancar, maka perlu mengganti oli transmisi secara berkala. Biasanya oli transmisi harus diganti setiap menempuh jarak lebih dari 10.000 km. Selain itu, Anda juga perlu mengganti oli gardan secara rutin.
Lakukan Perawatan Berkala
Tips lainnya yang perlu Anda lakukan adalah perawatan mobil secara berkala. Anda disarankan memberikan perawatan mobil setiap mencapai 20.000 km. Misalnya dengan memperbaiki komponen plat kopling hingga syncromesh ring. Sebab jika komponen tersebut rusak atau mengalami keausan maka bisa mengganggu sistem transmisi.
Ganti Komponen yang Sudah Mulai Aus
Apabila Anda menemukan ada komponen transmisi yang mulai aus, sebaiknya Anda menggantinya dengan yang baru. Jangan diabaikan atau membiarkan komponen mengalami keausan lebih parah, karena hal itu bisa menyebabkan kerusakan lebih berat. Jadi sangat penting untuk mengecek dan mengganti komponen jika sudah diperlukan.
Demikianlah sejumlah penyebab persneling mobil keras dan cara mengatasinya. Pemilik mobil transmisi manual wajib melakukan perawatan sistem transmisi secara rutin untuk menghindari kerusakan-kerusakan yang berisiko terjadi. Baca juga gejala kerusakan transmisi mobil.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan kabar terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.