JAKARTA - Pabrikan otomotif asal Jerman telah menjadi salah satu pemimpin di segmen mobil listrik (EV). Salah satu merek tersebut adalah Volkswagen (VW), yang telah mengembangkan dua platform EV, yaitu MEB dan J1.
Platform MEB telah digunakan dalam 14 model EV di bawah naungan VW Group. Beberapa model yang menggunakan platform ini antara lain VW ID.3, VW ID.4, VW ID.7, Skoda Enyaq iV, dan Audi Q4 e-tron.
Sementara itu, platform J1 hanya digunakan dalam beberapa model dengan volume produksi yang terbatas, seperti Audi e-tron GT dan Porsche Taycan.
Dengan hanya dua platform yang digunakan dalam beberapa model, VW Group berencana untuk menambahkan platform baru yang akan digunakan oleh model Porsche dan hatchback Volkswagen.
Dilansir dari InsideEVs pada Kamis, 22 Juni, VW berencana untuk memperkenalkan platform tambahan bernama Scalable Systems Platform (SSP) pada tahun 2026.
Platform SSP menawarkan teknologi dengan tegangan 800V yang mendukung berbagai jenis baterai, termasuk LFP, LMO, dan NMC. Menurut klaim pabrikan, SSP dapat menghasilkan tenaga maksimum hingga 1.700 dk untuk mobil listrik.
Platform ini kemungkinan akan digunakan dalam beberapa model futuristik di bawah proyek Artemis. Dalam proyek Artemis, Audi dilaporkan akan meluncurkan e-tron Q8 dengan platform terbaru sekitar tahun 2026.
Model e-tron Q8 akan memiliki peningkatan daya dan jangkauan yang lebih baik dibandingkan dengan model lain yang menggunakan platform lainnya. Selain itu, platform ini juga akan memiliki teknologi pengisian daya yang ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Sebelumnya, Volkswagen Group telah mengumumkan penjualan satu juta unit mobil listrik yang menggunakan platform penggerak listrik MEB di pasar global.
BACA JUGA:
Dengan kesuksesan beberapa model yang menggunakan platform MEB, diharapkan platform SSP juga dapat mencapai kesuksesan serupa dengan model EV futuristik di masa depan.