Mobil Listrik Milik Volkswagen Group dengan Platform MEB Catatkan Penjualan hingga Satu Juta Unit

Jakarta - Kabar datang dari pabrikan otomotif terkemuka asal Jerman, Volkswagen Group, yang mengumumkan penjualan mencapai satu juta unit mobil listrik menggunakan platform penggerak listrik MEB di pasar global.

Dalam laporan yang dikutip dari InsideEVs pada hari Rabu, 21 Juni, Volkswagen Group secara resmi mengumumkan prestasi ini melalui akun resmi mereka. Selain merek Volkswagen, pencapaian tersebut juga mencakup merek lain di bawah naungan grup, seperti Audi, Cupra, Skoda, dan lainnya.

Penjualan ini didukung oleh pabrik Volkswagen yang tersebar di China, Eropa, dan Amerika Serikat, yang bertujuan untuk mempercepat adopsi mobil listrik di seluruh dunia.

Platform MEB pertama kali diperkenalkan pada tahun 2018 sebagai upaya Volkswagen untuk memperluas penetrasi mobil listrik ketika sejumlah produsen lain belum memiliki rencana serupa.

Saat ini, platform MEB menjadi dasar bagi berbagai kendaraan listrik yang diproduksi di bawah payung Volkswagen Group. Sejak diperkenalkan, MEB telah digunakan dalam 14 model kendaraan.

Dimulai dari peluncuran model pertama pada tahun 2019, yaitu VW ID.3, hingga model terbaru VW ID.7 dengan teknologi yang lebih canggih, platform MEB telah membuktikan kehandalannya.

Meski demikian, angka penjualan tersebut belum termasuk model lain di luar Volkswagen Group yang menggunakan platform MEB. Ford, misalnya, adalah salah satu pelanggan yang memanfaatkan MEB dalam SUV listriknya, Explorer, untuk pasar Eropa.

Pabrikan lain seperti Fisker juga sedang menjalin kerja sama dengan Volkswagen Group terkait penggunaan platform MEB dalam pengembangan SUV listrik mereka, walaupun Fisker juga sedang mengembangkan model pertamanya dengan teknologi milik Magna.

Meskipun mencapai pencapaian yang luar biasa, Volkswagen Group menyadari bahwa masa depan platform MEB terbatas. Oleh karena itu, saat ini perusahaan sedang mengembangkan platform penerusnya, yaitu MEB+, yang akan memiliki kemampuan pengisian daya hingga 175 kW hingga 200 kW.

Menurut klaim perusahaan, MEB+ akan menawarkan jarak tempuh yang lebih mengesankan hingga 700 km dengan sekali pengisian daya. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan pendahulunya yang hanya mencapai jarak tempuh 550 km.