Bagikan:

JAKARTA - Pengguna media sosial (medsos) pasti tak asing dengan konten ibu-ibu yang malas mengganti oli motornya dan memilih menggunakan uang untuk keperluan lain. Nah, meski konten atau meme itu diposting berulang tetap ramai dapat tanggapan.

“Bisa saja sih jika dia tidak mengerti atau berada di sekitar orang-orang yang mengerti motor, jadi tidak ada yang beritahu,” jawab Dian, pekerja kantoran di kawasan Sudirman, Jakarta, yang kesehariannya adalah pengguna motor matik ketika diminta tanggapan oleh tim Voi, Selasa, 7 Maret.

Nah, penting diketahui oli memiliki beberapa fungsi yang tidak bisa disepelekan dari melumasi permukaan mesin motor yang saling bergerak, mengurangi gesekan antar komponen dan mencegah terjadinya aus dan kerusakan mesin. Oli juga berfungsi sebagai pendingin pada mesin motor menjaga mesin tetap dalam suhu yang optimal atau mencegah overheat. Tak hanya itu, oli juga dapat membantu membersihkan kotoran dan residu yang terbentuk pada mesin. Oli yang kotor dapat mengandung partikel kecil yang menempel pada mesin dan dapat mempercepat terjadinya aus pada komponen mesin. Oli juga dapat membantu mengurangi kebisingan pada mesin, sebagai pelindung dari karat dan korosi, serta menjaga mesin tetap awet dan tahan lama.

Lalu, apa yang terjadi jika telat ganti oli motor?

Beberapa hal yang dapat terjadi antara lain:

  1. Kinerja mesin menurun karena oli tidak lagi mampu memberikan pelumasan dan pendinginan yang optimal pada mesin.
  2. Kerusakan pada komponen mesin yang disebabkan partikel-partikel kotoran dan residu dapat menempel pada permukaan mesin dan mempercepat terjadinya aus dan korosi pada komponen mesin.
  3. Overheat karena oli tidak lagi mampu membawa panas dari bagian mesin yang lebih panas ke bagian mesin yang lebih dingin.
  4. Konsumsi bahan bakar meningkat atau boros karena mesin harus bekerja lebih keras untuk mengatasi gesekan antar komponen mesin yang tidak terlumasi dengan baik.

Untuk menjaga mesin tetap awet dan tahan lama, penting untuk mengganti oli motor secara teratur sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh produsen mesin motor. Jangan menunda-nunda penggantian oli, karena dapat menyebabkan kerusakan yang lebih serius pada mesin motor.