Kalah dari Chelsea, Ange Postecoglou: Skuad Tottenham Masih Percaya pada Ide Saya

JAKARTA - Tottenham Hotspur memperpanjang catatan negatifnya menjadi empat laga beruntun tanpa kemenangan di semua ajang setelah dilumat Chelsea 3-4 pada pekan ke-15 Liga Inggris 2024/2025, Minggu, 8 Desember 2024, malam WIB.

Kekalahan dari The Blues di Stadion Tottenham Hotspur menjadikan Spurs kini sudah mengoleksi dua kekalahan beruntun.

Meski begitu, Manajer Spurs, Ange Postecoglou, menegaskan bahwa skuadnya masih mendukung filosofi menyerangnya dan percaya mereka bisa bangkit dari keterpurukan musim ini.

"Saya masih merasakan dalam skuad ini ada keyakinan nyata dalam apa yang kami lakukan. Jika kami mempertahankannya, kami akan membalikkan musim kami."

"Mudah-mudahan pada suatu saat nanti, kami menemukan jalan yang lebih mulus dalam hal beberapa hal yang sedang terjadi saat ini," ujar Postecoglou dalam konferensi pers.

Sistem ala Postecoglou memang sempat merepotkan Chelsea pada awal laga. Bayangkan, Spurs bisa unggul 2-0 ketika laga baru berjalan 11 menit.

Dominic Solanke membuka keunggulan (5') sebelum digandakan Dejan Kulusevski (11').

Masalahnya, Spurs tidak mampu menghentikan kebangkitan Chelsea. Jadon Sancho sempat memperkecil ketertinggalan pada menit ke-17.

Lalu, pada babak kedua Chelsea menggila. Anak asuh Enzo Maresca langsung memborong tiga gol melalui penalti Cole Palmer (61'), Enzo Fernandez (73'), dan gol kedua Palmer (84') melalui penalti lagi.

Son Heung-Min mencetak gol hiburan pada menit keenam injury time, yang tak mengubah nasib Spurs tanpa poin di kandang.

Suporter kemudian menyambut peluit tanda berakhir pertandingan dengan ejekan dan banyak di antara mereka yang telah meninggalkan lapangan lebih awal setelah Chelsea unggul 4-2.

Mereka pasrah atas kekalahan liga ketujuh Tottenham musim ini.

Postecoglou, yang mengambil alih Tottenham pada musim panas 2023 dan membawa mereka ke posisi kelima di musim pertamanya, langsung jadi sasaran kritik.

Memang, manajer asal Australia itu tengah berseteru dengan suporter. Konflik bermula ketika Spurs kalah 0-1 melawan Bournemouth pada Jumat, 6 Desember 2024.

Kekalahan dari Chelsea pun membuat pelatih 59 tahun tersebut mendapat tekanan yang lebih deras karena Spurs kini terlempar ke posisi 11 klasemen dengan 20 poin, terpaut tujuh poin dari empat besar atau zona Liga Champions.

Tottenham mengalami serangkaian kemunduran akibat cedera. Tercatat, ada lima pemain yang masuk ruang perawatan, termasuk bintang Brasil, Richarlison.

Terbaru, Cristian Romero, Brennan Johnson, dan Micky van de Ven juga harus digantikan sebelum laga kelar saat melawan Chelsea.

Romero cuma bermain 15 menit, Johnson hanya bertahan 53 menit, serta Van de Ven hanya mampu tampil selama 79 menit setelah mengalami masalah hamstring.

Tak heran, Postecoglou pun menunjuk faktor kebugaran sebagai alasan Spurs menurun.

"Ini adalah momen yang sulit untuk membalikkan keadaan. Sumber daya kami terbatas dari perspektif permainan saat ini tidak memungkinkan kami untuk melakukan itu sehingga harus mencari cara lain."

"Ini bukan karena kurangnya usaha. Para pemain terus-menerus bermain karena kami tidak bisa melakukan rotasi."

"Mereka memberikan segalanya yang mereka bisa. Ini juga mengurangi performa karena mereka mungkin butuh istirahat, tetapi kami tidak bisa memberi mereka istirahat."

"Saya pikir ini adalah sesuatu yang perlu kami tangani dengan serius dan terus maju. Masih banyak yang harus kami mainkan antara sekarang dan Januari 2025 untuk memastikan kami terus tampil," tutur Postecoglou usai laga.