Bagikan:

JAKARTA - Barcelona mengukuhkan posisinya di puncak klasemen La Liga Spanyol setelah menaklukkan Espanyol 3-1 dalam Derbi Barceloni di Stadion Olimpic Lluis Companys, Barcelona, Senin, 4 November 2024 dini hari WIB.

Gelandang Dani Olmo menjadi bintang kemenangan Barca dalam Catalan derby. Olmo mencetak brace saat membuka kemenangan sekaligus menutup kemenangan Barca.

Keberhasilan mengalahkan Espanyol kian mengukuhkan dominasi Barca atas lawan-lawannya. Tim asuhan Hansi Flick selalu meraih kemenangan dengan skor besar selama lima laga di berbagai kompetisi.

Termasuk menghabisi dua laga berat, Bayern Munchen dengan skor 4-1 di Liga Champions dan kemudian membantai Real Maddrid 4-0. Kemenangan lawan Madrid di El Clasico kian berarti karena diraih di kandang lawan di Santiago Bernabeu.

Saat kembali melakoni derby melawan rival dari Kota Barcelona, Blaugrana pun mencetak tiga gol yang memperpanjang rekor tak terkalahkan selama 27 laga derby terakhir. Kemenangan atas Espanyol yang kembali ke kasta tertinggi setelah musim lalu bermain di La Liga 2 atau Segundo Division juga menjadikan Barca kian kukuh di puncak.

Kini, mereka mengantungi poin 33 dan sudah unggul tujuh poin dengan Madrid yang menempati peringkat dua. Laga Madrid yang seharusnya melawan Valencia mengalami penundaan karena banjir.

Sementara, Espanyol yang sudah menelan kekalahan ke delapan masih berkutat di papan bawah. Mereka menduduki peringkat 17 dengan mengantungi poin 10.

Espanyol hanya unggul satu poin dengan Las Palmas yang berada di zona degradasi. Ini menjadikan Espanyol harus waspada dan memperbaiki peringkat bila tak ingin kembali ke divisi dua musim depan.

Di derby itu, Barca menunjukkan dominasi atas rivalnya. Mereka unggul penguasaan bola yang menjadikan Robert Lewandowski dkk sepenuhnya mengendalikan permainan. Bahkan Olmo sudah nyaris membobol gawang lawan di menit-menit awal pertandingan. Namun sundulan pemain timnas Spanyol ini masih melambung.

Setelah berkali-kali gagal, Barca akhirnya memecah kebuntuan di menit 12. Kali ini, Olmo tak melakukan kesalahan saat menerima umpan dari Lamine Yamal dan mengonversi menjadi gol.

Unggul 1-0 menjadikan Barca kian agresif menekan pertahanan Espanyol. Usaha mereka tak sia-sia saat Raphinha sukses memperbesar keunggulan di menit 23.

Gol ini berawal dari aksi gelandang Marc Casado yang melepaskan umpan lambung melewati pemain belakang Espanyol. Bola lambung dari pemain berusia 21 ini kemudian disambut Raphinha dan mengeksekusinya.

Upaya kiper Joan Garcia keluar gawang menutup ruang tembak Raphinha tak membuahkan hasil sehingga Barca pun unggul 2-0.

Tak lama berselang, Espanyol sempat memperkecil ketinggalan saat Jofre Carreras membobol gawang Inaki Pena yang menggantikan Marc-Andre ter Stegen lewat sebuah serangan balik di menit 27. Hanya setelah meninjau proses gol itu, wasit menganulirnya karena bek Espanyol Omar El Hilali berada dalam posisi offside.

Selanjutnya Barca tak menurunkan serangan. Mereka tetap bermain ofensif demi memperbesar keunggulan. Lagi-lagi, Olmo sukses menaklukkan kiper Joan Garcia di menit 31. Ini menjadi gol kelima Olmo dan Barca menutup babak pertama dengan keunggulan 3-0.

Memasuki babak kedua, Barca tetap bermain dengan tempo tinggi. Bahkan Olmo nyaris mencetak hattrick setelah kembali membobol gawang Espanyol. Namun gol tersebut dianulir karena dia dalam posisi offside.

Espanyol ketiban sial lagi karena gol yang dicetak bek Alvaro Tejero juga dianulir. Ini untuk kedua kali Espanyol gagal mencetak gol.

Meski demikian, Espanyol akhirnya memperkecil ketinggalannya setelah Javi Puado membobol gawang Pena di menit 63. Skor berubah 3-1 untuk Barca dan bertahan hingga laga usai.

"Penting bagi kami meraih kemenangan. Kami menjalani pekan ini dengan baik. Kami bisa menuntaskan misi dan memetik tiga poin," kata Olmo.

"Kami merupakan tim yang mencetak banyak gol. Kami memang memutuskan bermain langsung dan menciptakan banyak peluang di setiap pertandingan," ucapnya lagi.