Arsenal Kian Kukuh di Puncak Usai Kalahkan Bournemouth

JAKARTA - Arsenal mengukuhkan posisinya di puncak klasemen Premier League Inggris setelah mengalahkan Bournemouth 3-0 dalam duel di Stadion Emirates, Sabtu, 4 Mei 2024 malam WIB.

Arsenal tak terbendung saat kompetisi memasuki babak akhir. Setelah menghadapi dua lawan berat, Chelsea dan Tottenham Hotspur, mereka mempertahankan tren positif saat menjamu Bournemouth.

Dalam duel di kandang sendiri, Arsenal tampil meyakinkan saat mengalahkan The Cherries lewat gol Bukayo Saka dan Leandro Trossard.

Kemenangan itu menjadikan Arsenal yang bertengger di puncak klasemen mengantungi poin 83. Mereka unggul empat poin atas Manchester City yang menduduki peringkat dua.

Namun Man City masih memiliki empat pertandingan. Mereka juga akan melakoni laga melawan tamunya Wolverhampton Wanderers beberapa jam kemudian.

Sementara, Arsenal tinggal menyelesaikan dua pertandingan lagi. Ini yang menjadikan Man City sedikit di atas angin.

Peluang meraih titel liga sepenuhnya berada di tangan mereka. Berbeda dengan Arsenal yang harus memantau hasil pertandingan Man City. Mereka sangat berharap Man City tergelincir dan kehilangan poin.

Bournemouth sendiri yang sebelumnya menang atas Wolverhampton Wanderers dan Brighton and Hove Albion masih tertahan di peringkat 10. Mereka berada di papan tengah dengan poin 48.

Tampil di kandang sendiri, Arsenal justru mengalami kesulitan menghadapi Bournemouth. Tekanan yang tinggi karena bersaing ketat memperebutkan titel liga menjadikan Martin Odegaard dkk menanggung beban harus menang.

Tim asuhan Mikel Arteta sesungguhnya tetap bermain terbuka demi menekan lawan. Hanya serangan mereka selalu menemui kegagalan.

Kesabaran pemain Arsenal akhirnya membuahkan hasil saat mendapat hadiah penalti menjelang akhir babak pertama. Penalti diberikan setelah kiper Mark Travers menjatuhkan pemain depan The Gunners Kai Havertz.

Wasit David Coote sempat meninjau insiden itu lewat VAR. Hasilnya, ada pelanggaran dari kiper sehingga wasit menunjuk titik putih.

Eksekusi penalti dituntaskan dengan baik oleh Saka. Sepakannya mampu mengecoh Travers yang bergerak ke arah berbeda. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Arsenal dan bertahan sampai turun minum.

Memasuki babak kedua, Arsenal tak menurunkan tempo permainan. Mereka tetap menunjukkan agresivitas menekan pertahanan Bournemouth.

Namun Arsenal harus menunggu sampai menit 70 untuk memperbesar keunggulan. Trossard yang mendapat umpan dari gelandang Declan Rice sukses memanfaatkan peluang itu untuk mengubah skor menjadi 2-0.

Tak lama berselang, Bournemouth berhasil memperkecil ketinggalan saat Antonio Semeyo melepaskan tendangan yang membobol gawang tuan rumah.

Hanya gol itu dianulir karena dia dianggap melakukan pelanggaran terhadap kiper David Raya. Keputusan ini agak kontroversial karena terjadi kontak minimal di antara kedua pemain.

Bournemouth kembali membobol gawang Arsenal di menit 87. Namun lagi-lagi, VAR menggagalkan peluang gol mereka. Sebaliknya, Arsenal berhasil menambah gol.

Kali ini, Rice sendiri yang memantapkan keunggulan klub London Utara itu hanya beberapa saat sebelum peluit akhir dibunyikan. Skor 3-0 untuk Arsenal dan bertahan sampai akhir laga.