Bagikan:

JAKARTA - Liverpool akan menjamu Bologna di Anfield pada Rabu malam, 2 September atau Kamis dini hari WIB, dalam laga kedua babak penyisihan grup Liga Champions 2024/2025. Pertandingan ini menjadi sangat menarik karena Bologna akan menjalani debut mereka di kompetisi Eropa setelah 60 tahun, sementara Liverpool berusaha mempertahankan rekor mengesankan di Anfield.

Bologna, yang berhasil finis di posisi kelima Serie A musim lalu, merasa bangga bisa tampil di Liga Champions setelah sekian lama. Namun, mereka harus menghadapi tantangan berat setelah kehilangan beberapa pemain kunci pada bursa transfer musim panas, termasuk pelatih Thiago Motta yang beralih ke Juventus. Di bawah kepemimpinan Vincenzo Italiano, Bologna telah berusaha membangun kembali timnya, meski hasil awal musim ini menunjukkan bahwa mereka masih beradaptasi.

Bologna hanya meraih satu kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir di Serie A dan saat ini menduduki peringkat ke-12 klasemen. Mereka mencatatkan hasil imbang 0-0 melawan Shakhtar Donetsk dalam pertandingan pertama grup mereka, yang menunjukkan ketangguhan defensif, tetapi mereka harus meningkatkan performa menyerang untuk menantang tim sekelas Liverpool.

Sementara itu Liverpool datang ke pertandingan ini dengan kepercayaan diri tinggi setelah meraih empat kemenangan beruntun di semua kompetisi. Tim asuhan Arne Slot baru-baru ini mencatatkan kemenangan 3-1 atas AC Milan di San Siro, di mana mereka berhasil bangkit setelah tertinggal. Liverpool saat ini juga berada di puncak klasemen Liga Premier setelah kemenangan 3-2 atas Wolverhampton, di mana Mohamed Salah mencetak gol penentu dari titik penalti.

Liverpool memiliki rekor yang mengesankan di Liga Champions, terutama di Anfield, di mana mereka telah memenangkan sepuluh pertandingan grup terakhir dan selalu mencetak dua gol atau lebih dalam sembilan pertandingan terakhir mereka.

Pelatih Bologna, Vincenzo Italiano, biasanya menerapkan formasi 4-2-3-1, dengan Lukasz Skorupski sebagai kiper utama. Di lini pertahanan, Bologna akan mengandalkan Stefan Posch dan Charalampos Lykogiannis sebagai bek sayap, sementara Sam Beukema dan Jhon Lucumi menjadi jantung pertahanan. Di lini tengah, Remo Freuler dan Michel Aebischer akan menjadi pengatur permainan, dengan Lewis Ferguson yang sedang dalam pemulihan akibat cedera ACL.

Santiago Castro menjadi pemain kunci di lini depan setelah menggantikan posisi Joshua Zirkzee, dan dia telah menunjukkan performa menjanjikan meskipun sempat mengalami cedera ringan. Kapten tim, Riccardo Orsolini, juga menjadi ancaman di sayap kanan dengan kemampuannya dalam mencetak gol.

Liverpool masih akan menunggu kabar mengenai Andy Robertson yang mengalami cedera ringan, meskipun manajer Arne Slot optimistis ia bisa bermain. Darwin Nunez diperkirakan akan kembali setelah sakit, sementara Harvey Elliott pasti absen akibat cedera patah kaki.

Bologna tidak akan diperkuat Lewis Ferguson, yang menderita cedera serius, serta Tommaso Pobega dan Oussama El Azzouzi yang juga masih dalam proses pemulihan. Jhon Lucumi akan tersedia meski mendapatkan kartu merah dalam pertandingan terakhir melawan Atalanta.

Dengan rekor impresif di Anfield dan kekuatan skuad yang lebih dalam, Liverpool diperkirakan akan menjadi favorit untuk meraih kemenangan di pertandingan ini. Bologna harus menunjukkan permainan terbaik mereka dan memanfaatkan setiap peluang untuk mengganggu ritme permainan Liverpool. Jika mereka dapat mempertahankan ketahanan defensif yang telah ditunjukkan dalam beberapa pertandingan sebelumnya, Bologna mungkin dapat mencuri satu poin dari laga ini. Namun, Liverpool memiliki motivasi kuat untuk melanjutkan dominasi mereka di Liga Champions, dan peluang besar bagi mereka untuk meraih tiga poin di kandang sendiri

Prakiraan Susunan Pemain

Liverpool (4-2-3-1):

Alisson; Alexander-Arnold, Van Dijk, Konate, Tsimikas; Gravenberch, Mac Allister; Salah, Szoboszlai, Gakpo; Nunez

Bologna (4-2-3-1):

Skorupski; Posch, Beukema, Lucumi, Lykogiannis; Aebischer, Moro, Freuler; Orsolini, Dallinga, Ndoye