Bagikan:

JAKARTA - Timnas Argentina menggelar uji coba melawan Ekuador pada 10 Juni 2024 di Chicago, Amerika Serikat, sebagai persiapan Copa America 2024.

Pasukan Lionel Scaloni menang tipis 1-0 berkat gol Angel Di Maria pada menit ke-40.

Kemenangan itu ternyata punya arti lain terlepas dari fakta bahwa Tim Tango sudah siap tampil di Copa America 2024.

Terkhusus buat Scaloni, dirinya berarti sudah mencetak kemenangan ke-48 dari 70 pertandingan selama menukangi Argentina.

Pada 15 Juni 2024, Scaloni akan mendekati 50 kemenangan saat La Albiceleste melawan Guatemala dalam uji coba terakhir jelang Copa America.

Rentetan hasil positif itu menjadi bukti bahwa Scaloni bisa menjawab tantangan yang dibebankan kepadanya. Dalam 48 kemenangan itu, Argentina sudah menjuarai Copa America 2021, Finalissima 2022, dan Piala Dunia 2022.

Alhasil, dia menjadi pelatih tersukses La Albiceleste saat ini. Kiprah apik arsitek 46 tahun itu akan diuji lagi di Copa America 2024.

Hanya saja, Scaloni menegaskan bahwa catatan positif itu merupakan kerja keras pemain. Dia pun yakin bahwa Argentina bisa mempertahankan gelar di Copa America 2024 menilik mentalitas skuad yang ada.

"Saya pikir ini adalah pertandingan yang bagus bagi kami dan bagi Ekuador. Sangat intens untuk sebuah pertandingan persahabatan."

"Kami melakukan apa yang harus kami lakukan, mencoba mendominasi dan menguasai bola," ujar Scaloni.

"Tinggal beberapa hari lagi untuk membuat daftar pemain final. Kami akan melakukannya berdasarkan apa yang kami yakini terbaik untuk seleksi."

"Orang-orang ini memiliki persiangan di setiap pertandingan. Tim ini menunjukkan bahwa mereka selalu bersaing dalam situasi apa pun," tutur Scaloni lagi.

Scaloni dibekali banyak pemain berkualitas untuk menyongsong Copa America 2024. Salah satunya kiper Dibu Martinez.

Kiper 31 tahun itu telah meraih clean-sheet ke-28 dalam 38 pertandingan bersama La Albiceleste.

Kemudian, Lionel Messi masih dipercaya berada di tim. Dia bisa menghadirkan suntikan motivasi lebih untuk rekan-rekannya.

Scaloni tak mengesampingkan sang megabintang dan tengah meramu tim yang pas dengan masih menghadirkan Messi di lapangan.

Tak heran, Lionel Messi tetap mendapat menit bermain saat laga uji coba melawan Ekuador meski sebagai pemain pengganti.

"Ada saatnya tidak perlu mengambil risiko, tidak hanya dengan Leo. Tujuannya adalah untuk sedikit memerhatikan semua orang dan memastikan mereka tiba (di Copa America 2024) dalam kondisi optimal," kata Scaloni.