Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Olimpiade 2024, Takluk 0-1 dari Guinea U-23 

JAKARTA - Setelah 90 menit pertandingan yang sengit, timnas Indonesia U-23 akhirnya kalah 0-1 dari Guinea U-23 dalam pertandingan play-off kualifikasi Olimpiade 2024 di INF Clairefontaine, Prancis.

Pada menit ke-28, Ilaix Moriba mencetak gol dari titik penalti yang membuat Guinea U-23 unggul 1-0. Wasit   Francois Letexier dari Prancis menunjuk titik putih setelah Ilaix dilanggar Witan Sulaiman di kotak penalti.

Selanjutnya pada menit ke-75, Guinea kembali mendapat hadiah penalti namun Bah Algassime gagal menjalankannya dengan baik karena bola membentur mistar gawang.

Di menit-menit krusial ini, pelatih Indonesia U-23, Shin Tae Yong, mendapat kartu merah dari wasit   Letexier   karena memprotes keputusan penalti yang menurutnya tidak tepat. Pelanggaran sliding Alfeandra Dewangga dinilai oleh STY sebagai sentuhan bola yang sah.

Meski babak kedua berjalan cepat, penguasaan permainan masih berada di tangan Guinea U-23. Tim Indonesia U-23 terus berusaha menciptakan tekanan ke lawan pada akhir-akhir babak kedua, namun keberuntungan belum berpihak pada mereka.

Tim Indonesia U-23 menghadapi tantangan berat setelah pemain kunci mereka, Rizky Ridho, absen akibat hukuman kartu merah, sementara Justin Hubner tidak dapat bermain karena tidak dilepas oleh Cerezo Osaka. Sebagai penggantinya, pelatih Shin Tae Yong menurunkan Bagas Kaffa di pos bek kanan sejak menit pertama.

Dengan hasil ini, Guinea U-23 berhasil melangkah ke tahap berikutnya dalam kualifikasi Olimpiade 2024. Meskipun kalah, Indonesia U-23 tetap memberikan perlawanan gigih dan semangat dalam pertandingan ini. Mereka akan terus berjuang untuk meraih prestasi terbaik dalam kompetisi sepak bola internasional.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by voidotid (@voidotid)