JAKARTA - Dewa United berhasil menjegal upaya Madura United untuk mencuri tiga poin penuh saat bertamu ke kandang mereka di Stadion Indomilk Arena. Eksekusi Alex Martins pada menit 90+5 jadi penyelamat kekalahan.
Tampil di kandang sendiri untuk melakoni pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 pada Kamis, 25 April 2024, Dewa United tampil cukup impresif untuk meredam dominasi Madura United selaku tim papan atas.
Laga bahkan berjalan panas dan penuh tensi, apalagi Laskar Sapeh Kerap selaku tim tamu mendapat peluang emas pada awal-awal laga. Mereka sempat mendapatkan tendangan penalti pada menit ke-21 sebagai peluang membuka angka.
Penalti terjadi karena Sonny Stevens menjatuhkan Malik Risaldi di kotak terlarang. Hugo Gomes kemudian ditunjuk jadi eksekutor, tapi ia gagal menjalankan tugasnya karena tendangannya berhasil ditangkap Sonny Stevens.
Setelah itu, pertandingan semakin seru karena kedua tim berambisi membuka keunggulan lebih dulu. Sayangnya, di tengah persaingan ketat itu, tidak ada gol tercipta hingga wasit meniup peluit untuk menghentikan laga sementara. Sang pengadil memutuskan laga babak pertama selesai.
BACA JUGA:
Hujan deras turun dengan intensitas tinggi. Keadaan itu jelas tak memungkinkan untuk melanjutkan pertandingan.
Setelah cukup lama menunggu, pertandingan babak kedua dilanjutkan. Kali ini semakin panas karena Madura United berhasil membuka keunggulan.
Tak tanggung-tanggung dua gol dicetak tim tamu yang terjadi pada menit ke-63 dan ke-75, hasil brace Malik Risaldi.
Kondisi itu jelas mengejutkan Dewa United. Tak tinggal diam, mereka berusaha memperkecil jarak. Pada menit ke-87 akhirnya kebuntuan pecah. Gol Egy Maulana Vikri membuat skor berubah menjadi 1-2.
Sempat nyaris kehilangan tiga poin di kandang, Dewa United akhirnya mampu menggagalkan kemenangan Madura United saat perpanjangan waktu.
Gol Alex Martins pada menit ke-90+5 membuat skor kemudian seri 2-2 hingga laga berakhir.
Sementara itu, di laga lain, kemenangan telak justru diamankan Bhayangkara FC yang sudah dipastikan jadi salah satu tim terdegradasi.
Bertamu ke markas Barito Putera, The Guardian melumat tuan rumah dengan skor telak 5-1 di Stadion Sultan Agung.
Proses terjadinya gol Bhayangkara pun terbilang impresif. Pasalnya, dari lima gol tercipta, satu di antaranya merupakan hattrick Matias Mier (26', 48', dan 70'}. Lalu, gol lainnya disumbangkan David Maulana yang mencetak brace pada menit ke-38 dan ke-58.
Lima gol The Guardian ke gawang yang dijaga Banua Norhalid itu nyatanya hanya mampu dibalas satu gol oleh Barito Putera.
Laskar Antasari memperkecil ketertinggalan pada menit ke-57 lewat Eksel Runtukahu.
Meski nyaris mencetak setengah lusin gol di kandang Barito Putera, nyatanya tambahan tiga poin ini tidak memengaruhi nasib Bhayangkara FC.
Mereka sudah pasti turun kasta musim depan. Bhayangkara mengantongi 26 poin dari 33 pertandingan.
The Guardian tetap berada di posisi ke-17 klasemen. Sementara Barito Putera bertahan di posisi kesembilan dengan 43 poin.