Bagikan:

JAKARTA – Pemain Prawira Harum Bandung, Yudha Saputra, memastikan timnya bakal mati-matian untuk merebut satu tiket tersisa ke putaran final Basketball Champions League (BCL) 2024.

Jika ingin lolos ke ajang tersebut, Prawira harus memenangi pertandingan terakhir melawan klub asal Malaysia, NS Matrix Deers, pada Jumat, 26 April 2024.

Kemenangan akan membuat Yudha dan kawan-kawan masuk dalam daftar dua tim terbaik yang berhak lolos. Satu tiket sebelumnya sudah terlebih dahulu diamankan oleh Pelita Jaya Jakarta.

"Pasti kami mati-matian. Kami harus memenangi pertandingannya untuk lolos ke ronde selanjutnya," ujar Yudha dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 25 April 2024, siang WIB.

Dari dua pertandingan yang sudah dijalani, Prawira mengamankan satu kemenangan dan menderita satu kekalahan. Satu kemenangan itu diperoleh saat berhadapan dengan HK Eastern pada laga perdana.

Sementara satu kekalahan mereka derita ketika bersua dengan Pelita Jaya di pertandingan kedua. Hasil inilah yang membuat Pelita Jaya lebih awal memastikan diri ke putaran final.

Di atas kertas, peluang menang Prawira di laga terakhir besar. Soalnya, Matrix sebelum pernah mereka kalahkan ketika keduanya bentrok pada kualifikasi putaran pertama di Mongolia.

"Tinggal bagaimana memakai formula dan strategi yang sama dan fokus dengan apa yang pelatih Dave (Singleton) instruksikan," ujar Yudha

Matrix memiliki catatan yang sama dari dua laga yang sudah dimainkan di kualifikasi putaran kedua. Mereka menelan satu kekalahan dan satu kemenangan.

Karena itu, pemenang pertandingan tersebut akan menemani Pelita Jaya ke putaran final nanti.

Sementara itu, Eastern yang sudah menelan dua kelalahan sudah dipastikan tidak lolos sekalipun mereka menang melawan Pelita Jaya di laga terakhir kualifikasi putaran kedua.