Buntut Pidana Kasus Pemerkosaan, Nama Dani Alves Bakal Dicoret dari Daftar Legenda Barcelona
Dani Alves kemungkinan besar dicoret dari daftar legenda Barcelona (Instagram/@danialves).

Bagikan:

JAKARTA - Nama Dani Alves kemungkinan besar bakal dicoret dari daftar legenda Barcelona buntut dari hukuman pidana kasus pemerkosaan yang menjeratnya.

Alves dijatuhi hukuman kurungan empat tahun enam bulan penjara pada 22 Februari 2024. Ia harus menerima ganjaran itu buah tindakan pemerkosaan kepada seorang wanita berusia 23 tahun di sebuah kelab malam di Barcelona pada Desember 2022.

Selain itu, bek berusia 40 tahun tersebut juga diperintahkan untuk membayar denda sebesar 9.000 euro (Rp152,8 miliar). Uang tersebut wajib dibayarkan atas kerusakan fisik yang terjadi pada korban.

Pengacara Alves, Ines Guardiola, mengatakan bahwa kliennya akan mengajukan banding atas putusan tersebut. Alves sendiri membantah telah melakukan tindakan tersebut.

Di tengah kabar tak sedap ini, Goal Internasional melaporkan bahwa Alves juga bakal dikeluarkan dari daftar nama legenda klub. Dikutip pada Kamis, 29 Februari 2024, seorang sumber menyebut bahwa keputusan dibuat akibat kasus yang dituduhkan kepada Alves.

Daftar pemain legendaris Barcelona berjumlah 102 orang. Nama-nama beken, seperti Lionel Messi dan sang pendiri klub, Joan Gamper, masuk di dalamnya.

Kemudian, ada juga Jordi Alba, Sergio Busquets, dan Gerard Pique yang baru-baru ini dilantik menjadi legenda klub raksasa Catalan itu.

Namun, kini nama Alves sudah tak lagi muncul di daftar tersebut jika melihat laman resmi klub.

Alves sendiri melegenda di Blaugrana dengan mencatatkan 408 penampilan di semua ajang dalam dua periodenya di klub. Alves juga membantu tim memenangi enam gelar Liga Spanyol dan tiga titel Liga Champions serta masih banyak lagi prestasi-prestasi lain.

Selepas itu, Alves membela klub-klub besar seperti Juventus, Paris Saint-Germain, serta Sevilla. Dia juga membukukan 126 caps untuk Timnas Brasil.

Alves tercatat sebagai pemain klub Liga Meksiko, PUMAS, ketika dia kali pertama ditangkap atas kasus pemerkosaan pada Januari 2023. Namun, selepas kabar itu mencuat, kontraknya langsung diputus oleh pihak klub.