JAKARTA - Kapten Inter Milan Lautaro Martinez mengukuhkan sebagai top skor setelah memborong dua gol yang membawa tim meraih kemenangan. Dalam duel di Stadion Via del Mare, Lecce, Senin, 26 Februari 2024 dini hari WIB, Inter menghancurkan Lecce 4-0.
Inter masih belum terbendung. Tim asuhan Simone Inzaghi meraih kemenangan ketujuh secara berturut-turut saat mengatasi perlawanan Lecce.
Mereka terakhir kali kehilangan poin setelah bermain imbang 1-1 melawan Genoa.pada Desember 2023. Setelah hasil mengecewakan itu, Inter langsung tancap gas meraih kemenangan sehingga meninggalkan Juventus, pesaing terdekat.
Kemenangan atas Lecce menjadikan Inter mendapatkan poin 66. Davide Frattesi dkk pun unggul sembilan poin dengan Juve.
Inter juga masih menyimpan satu pertandingan yang harus dimaksimalkan dengan baik agar bisa menjauh dari kejaran Bianconeri.
Sedangkan Lecce yang saat ini berada di papan tengah gagal memperbaiki posisi. Mereka masih tertahan di peringkat 14 dengan poin 24.
Hanya unggul empat poin dari tim yang berada di zona degradasi. Ini menjadikan Lecce harus waspada agar tidak turun peringkat.
Saat tim bertengger di puncak, Martinez sendiri kian mengukuhkan sebagai top skor. Tambahan dua gol menjadikan striker tim nasional Argentina ini menjadi top skor dengan mengoleksi 20 gol. Unggul lima gol dari striker Juve Dusan Vlahovic.
Di pertandingan itu, Inzaghi harus merotasi pemain menyusul absennya sebagian pilar Nerazzuri. Tim yang diturunkan Inzaghi pun berbeda dibandingkan saat menang 1-0 atas Atletico Madrid di Liga Champions.
Kiper Yann Sommer harus menepi karena sakit. Posisinya kembali diambil alih kiper berdarah Indonesia, Emil Audero.
Selain itu, Marcus Thuram, Juan Cuadrado dan Francesco Acerbi absen karena belum pulih dari cedera. Absennya Thuram menjadikan Martinez berduet dengan striker veteran Alexis Sanchez.
Tak hanya itu, Inzaghi juga tak memainkan Hakan Calhanoglu dan Nicolo Barella sebagai starter. Barella kemudian diturunkan di babak kedua. Sebaiknya Calhannglu malah sama sekali tak dimainkan.
Meski demikian, Inzaghi merasa puas dengan penampilan para pemain yang menggantkan mereka. Menurut dia pemain harus fokus dan selalu siap tampil meski selama ini mereka duduk di bench.
"Kami harus tetap fokus. Bahkan saat kami sedang tidur. Pemain tahu itu," ucap Inzaghi.
"Selama dua bulan ini, kami harus selalu bisa membenahi kekuatan tim karena kam tak kehilangan pemain. Kini, kami kehilangan enam pemain. Ini jelas tak mudah bagi pelatih," kata dia lagi.
Inter memang tetap tampil solid dan tak menghadapi masalah dengan absennya sebagian pilar tim. Mereka sudah unggul saat laga berjalan 15 menit setelah Martinez membobol gawang Lecce.
Gol tercipta setelah Martinez yang menerima bola dari Kristjan Asllani menunjukkan aksi melewati dua pemain belakang Lecce.
Selanjutnya, dia melepaskan tendangan ke gawang tanpa bisa diselamatkan kiper. Ini merupakan gol ke-100 Martinez di kompetisi Serie A Italia.
Keunggulan 1-0 bertahan sampai akhir babak pertama. Gara-garanya kiper Wladimiro Falcone memang bermain cemerlang meski kebobolan oleh Martinez.
Dirinya melakukan sejumlah penyelamatan gemilang, termasuk sepakan Federico Dimarco di awal babak kedua. Namun dirinya tetap tidak bisa membendung serangan Inter.
Di menit 54, Frattesi memperbesar keunggulan Inter menjadi 2-0. Martinez berperan dalam proses terciptanya gol itu.
BACA JUGA:
Umpan dia kepada Sanchez dan bola kemudian diberikan kepada Frattesi yang kemudian melepaskan tendangan ke sudut bawah gawang.
Selanjutnya, hanya dua menit berselang, Martinez mencetak gol keduanya di pertandingan itu. Kali ini, dia menyelesaikan assist dari Frattesi.
Ini merupakan gol ke-22 Martinez di berbagai kompetisi di musim ini sekaligus melewati torehan 21 gol dia pada dua musim sebelumnya.
Bek tengah Stefan de Vrij, pun ikutan menyumbang gol. Sundulannya yang menyambut sepak pojok Dimarco membobol gawang Lecce di menit 67. Skor berubah menjadi 4-0 dan bertahan sampai akhir laga.