JAKARTA - Karim Benzema pergi meninggalkan timnya, Al Ittihad, sekaligus bertolak dari Jeddah, Arab Saudi. Kepergian Benzema usai Al Ittihad kalah dari tim Cristiano Ronaldo, Al Nassr di Saudi Pro League, Rabu 27 Desember.
Mengutip AS pada Minggu, 31 Desember, Benzema dilaporkan sudah tidak hadir dalam sesi latihan Al Ittihad yang digelar pada Jumat 29 Desember sore waktu setempat.
Bahkan pemain asal Prancis itu disebut-sebut tak memberikan alasan meninggalkan Jeddah saat sesi latihan kepada manajemen klub dan pelatih Marcelo Gallardo.
Selain pergi tanpa pamit meninggalkan Jeddah kecurigaan juga muncul karena Benzema turut menghapus akun media sosialnya. Benzema menghapus Instagram miliknya sejak menghilang dari skuad.
Karena kepergiannya yang kontroversial itu, nama Benzema juga tidak masuk skuad Al Ittihad saat melawan Al Tai pada Sabtu, 30 Desember. Pihak Al Ittihad kemudian mengajukan penundaan pertandingan ke tanggal 7 Februari mendatang karena bermasalah dengan penerbangan.
BACA JUGA:
Pihak Al Ittihad hingga kini belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait keberadaan Benzema. Bahkan pelatih Marcelo Gallardo juga menolak memberi komentar.
Keadaan ini membuat Benzema menjadi bahan spekulasi, ia juga mendapat kritik dari Al Ittihad dan media lokal. Mantan pemain Real Madrid itu dianggap tidak profesional setelah terpuruk bersama Al Ittihad di musim pertamanya.
“Dia mungkin mengalami ketidaksepakatan dengan klub, tapi hal itu tidak bisa jadi alasan, karena nyatanya dia seperti tidak mau berusaha. Dia membuang banyak peluang mudah dan terlihat kehilangan semangat untuk bermain sepak bola,” ujar jurnalis olahraga Saudi Abdel Karim Al Jasser.
Benzema sendiri pertama kali bergabung dengan Al Ittihad pada Juni 2023, ia memilih klub Arab Saudi itu setelah tidak memperpanjang kontrak bersama Real Madrid. Selama di Al Ittihad, Benzema mencetak 12 gol dan lima assist dari 20 pertandingan.