Ingin Tetap Bermain di Liga Champions, Ciro Immobile Tolak ke Arab Saudi

JAKARTA - Striker Ciro Immobile ingin tetap bertahan di Lazio karena bisa berkompetisi di Liga Champions. Ini yang membuat Immobile menolak tawaran menggiurkan dari Arab Saudi.

Immobile tak ingin meninggalkan Kota Roma. Agennya, Marco Sommella, menuturkan bila Immobile lebih memilih tetap bermain di Lazio meski mendapat tawaran dengan kontrak besar dari klub Arab Saudi.

Menurut Sommella mimpi Immobile selalu bermain di Liga Champions membuat dirinya ingin bertahan di Eropa.  

Immobile sendiri kembali menunjukkan ketajamannya saat memberi kontribusi kemenangan bagi Lazio di Liga Champions. Dirinya mencetak brace saat Biancocelesti menang 2-0 atas Celtic yang meloloskan tim ke 16 besar.

"Dia akan menjadi berita bila dia tidak melakukannya," kata Sommella sedikit bercanda. Menurut dia hal yang biasa bila Immobile mencetak gol ketimbang eks striker timnas Italia ini tidak membobol gawang lawan.

"Berbeda dengan pemain lain, dia justru sangat menikmati setiap pertandingan di Liga Champions ketimbang pindah ke Arab Saudi atau Uni Emirat Arab (UEA)," kata Sommella lagi.

"Dia menaruh hati dan jiwa di setiap pertandingan. Problemnya adalah kurangnya rasa hormat. Saya ingat dua tahun lalu saat [Lorenzo] Lucca mencetak sejumlah gol bagi Pisa. Lalu media-media mendesak agar dia dipanggil timnas. Ini jelas membuat saya tertawa. Media malah membebani pemain seperti dia," ujarnya.

Immobile yang memasuki musim ke delapan bersama Lazio direkrut dari Sevilla pada 2016. Meski telah mengemas 162 gol bagi Lazio di kompetisi Serie A Italia, namun Immobile disebut-sebut ingin hengkang dari Olimpico.

Apalagi Lazio telah mendatangkan striker Taty Castellanos yang harganya cukup mahal, yaitu mencapai 20 juta euro.

Kehadiran Castellanos menjadikan Immobile tak lagi menjadi pilihan pertama. Namun dirinya tetap siap bersaing memperebutkan tempat di tim utama.

"Pilihan sudah ditetapkan. Dia bahagia di Lazio yang sudah berjalan tujuh tahun. Dia sudah sangat bahagia yang sulit digantikan dengan uang dari minyak," kata Sommella.