Kemenangan 2-0 Atas Denmark Membawa Semangat Baru untuk Irlandia Utara

JAKARTA - Michael O'Neill menyebut kemenangan 2-0 Irlandia Utara atas Denmark sebagai langkah positif meskipun menyadari bahwa timnya masih jauh dari versi terbaik.

Pada pertandingan terakhir Grup H yang sulit, tim yang tangani O'Neill akhirnya berhasil mengalahkan lawan bukan hanya tim kecil seperti San Marino. Kemenangan tercipta lewat gol-gol Isaac Price dan Dion Charles di babak kedua. Ini menegaskan mereka mampu meraih kemenangan kompetitif pertama atas tim yang lebih tinggi peringkatnya sejak mengalahkan Ukraina pada Juni 2016.

Meskipun tidak menyamarkan berbagai masalah yang dihadapi O'Neill dalam membangun kembali skuad yang tepuruk karena cedera, kemenangan ini memberikan suntikan keyakinan yang sangat dibutuhkan di akhir tahun yang penuh tantangan.

O'Neill telah bergantung pada sejumlah pemain muda lebih dari yang diinginkannya, dalam pertarungan sepak bola internasional tidaklah mudah, tetapi malam itu ia bisa mengubah narasi menjadi positif.

"Suasana di ruang ganti benar-benar berbeda," kata O'Neill. "Anda bisa melihat pemain muda dan melihat apa artinya bagi mereka. Mereka yang terlibat dalam kampanye sebelumnya, saya pikir mereka hanya menang satu pertandingan dan kampanye ini kita hanya menang tiga.

"Kami diuji dalam kampanye ini jadi mereka akan mendapatkan banyak hal dari malam ini. Ini hasil bagus melawan tim yang bagus, tapi itu saja. Semoga mereka akan kembali pada Maret dengan tambahan keyakinan dan kepercayaan, terlepas dari siapa lawannya...," jelasnya. 

"Saya tidak terlalu bersemangat. Ini langkah ke arah yang benar dan kita harus mengambil lebih banyak langkah ke arah yang benar," tuturnya.

Irlandia Utara memulai pertandingan dengan baik, di mana tendangan  Dion Charles menghantam tiang delapan menit setelah Eoin Toal melepaskan sundulan yang melebar.

Setelah kampanye panjang dan sulit di mana Irlandia Utara mengalami lima kekalahan 1-0 dan gagal mencetak gol dalam enam dari sepuluh pertandingannya, ini adalah momen yang sangat dinanti.

"Ini kampanye yang sangat sulit untuk dinilai," kata O'Neill. "Untuk bersaing dalam setiap kampanye, kita akan membutuhkan konsistensi dalam pemilihan, tidak ada cara lain."

"Ketika kami memasuki kampanye ini, kami merasa akan memiliki tim yang berbeda dan bahwa kami akan memiliki pemain muda di sekitarnya yang bisa memberikan energi dan memberi kami dorongan jika dan kapan kami membutuhkannya." ungkapnya selepas pertandingan.

"Kami akhirnya bermain dengan banyak pemain muda ini lebih dari yang kami harapkan, tetapi mereka luar biasa. Shea Charles bermain sembilan dari 10 pertandingan dan istirahat satu kali, dia hampir tidak melewatkan satu menit pun dan level permainannya sangat baik," ucapnya.

"Isaac juga. Saya melihat Isaac pada Februari bermain dalam pertandingan untuk Everton U-20. Saya tidak membayangkan dia akan mulai enam atau tujuh pertandingan, mencetak dua gol, bermain di berbagai posisi," tambahnya.

"Pemuda ini telah mengalami transformasi besar dalam karir mereka dalam delapan bulan terakhir, apalagi beradaptasi dengan bermain sepak bola internasional juga," jelas O'Neill.