Prediksi Milan vs Juventus: Modal Rossoneri Gusur Inter

JAKARTA - Setelah memenangi tujuh dari delapan pertandingan Serie A Liga Italia musim ini, AC Milan bertemu salah satu lawan kuat, Juventus, Minggu 22 Oktober malam atau Senin dini hari pukul 01.45 WIB. Laga Milan vs Juventus digelar di Stadion San Siro, Milan.

Pertarungan Milan vs Juventus merupakan laga terpanas pekan ini, yang melibatkan dua tim raksasa di Liga Italia. Mereka juga menduduki peringkat tiga besar saat ini.

Inter Milan berada di puncak klasemen Liga Italia dengan 22 poin dari 9 pertandingan. Milan bertengger di urutan berikutnya dengan 21 dari 8 laga, sedangkan Juventus berada di peringkat ketiga dengan 17 poin, juga dari 8 pertandingan.

Dengan kemenangan atas Juventus, maka Milan pun akan menggusur Inter dari singgasana klasemen sementara Liga Italia.

Rossoneri memasuki jeda internasional setelah menang dramatis atas Genoa, sedangkan Juve keluar sebagai pemenang dalam Derby della Mole, lawan Torino.

Melawan Genoa, setelah sempat ditahan imbang tanpa gol selama 87 menit, Milan akhirnya unggul melalui Christian Pulisic. Namun, drama baru saja dimulai ketika kedua kiper dikeluarkan dari lapangan pada masa tambahan waktu. Mike Maignan diusir karena pelanggaran keras. Striker veteran Olivier Giroud mengakhiri laga dengan penampilan luar biasa di bawah mistar, berbalut jersey Maignan.

Giroud pun mendapat pujian karena berani melakukan penyelamatan penting pada saat-saat terakhir.

Namun, dua hasil imbang tanpa gol di Liga Champions membuat Rossoneri harus mengejar ketertinggalan di kompetisi klub top Eropa, yang akan mereka ikuti kembali minggu depan, dengan pertandingan seru melawan Paris Saint-Germain di ibu kota Prancis.

Menghadapi Juventus, Milan membawa bekal tidak terkalahkan dalam lima pertemuan terakhir Liga Italia. Juve memang tidak lagi superior atas Milan.

Juventus musim ini mengalahkan Lazio dan menahan imbang Atalanta tanpa gol, tetapi ujian terberat telah menunggu, yaitu lawan Milan. Mereka gagal mencetak gol melawan Milan di dua pertemuan terakhir di San Siro.

Dari susunan pemain, Antonio Mirante akan melakukan start kompetitif pertamanya untuk Milan akhir pekan ini. Kiper berusia 40 tahun ini akan dipanggil oleh Stefano Pioli, karena Mike Maignan menjalani skorsing menyusul kartu merah di Genoa. Mirante harus turun karena pemain baru Marco Sportiello cedera.

Pioli juga tidak akan diperkuat bek sayap Prancis Theo Hernandez, yang juga diskors. Gelandang baru Ruben Loftus-Cheek diragukan tampil karena cedera.

Positifnya, baik Pierre Kalulu dan Rade Krunic telah memanfaatkan periode internasional untuk memulihkan cedera.

Tampil sebagai bagian dari lini depan tuan rumah, Christian Pulisic telah mencetak empat gol dalam delapan pertandingan Serie A pertamanya sejak bergabung dari Chelsea. Sejauh ini, hanya empat pemain Milan yang mencapai lima gol sebelum penampilan liga ke-10 mereka sejak pertengahan 1990-an. Keempat pemain itu, yaitu Andriy Shevchenko, Ronaldinho, Alexandre Pato, dan Carlos Bacca.

Sementara itu, Juventus menyambut kembalinya penyerang pilihan pertama Federico Chiesa dan Dusan Vlahovic setelah jeda, tetapi duo bek Brasil Danilo dan Alex Sandro tidak akan bisa diturunkan.

Chiesa terlibat langsung dalam lebih banyak gol tandang Serie A melawan Milan dibandingkan tim lain, dengan tiga golnya dengan jumlah assist yang sama. Faktanya, dalam lima pertandingan liga melawan Rossoneri di San Siro, striker Italia ini telah berperan dalam setidaknya satu gol.

Selain absennya Danilo, pelatih Juve Max Allegri harus melakukan setidaknya satu perubahan lagi pada susunan pemain yang dimulai melawan Torino, karena gelandang muda Nicolo Fagioli terlibat dalam skandal taruhan sepak bola Italia dan mulai menjalani larangan bermain selama tujuh bulan. Fabio Miretti pun harus turun tangan.