Volkanovski Tanggapi Ucapan Sarkasme McGregor di Twitter, Tantang Sang Mantan Juara di UFC 300

JAKARTA - Petarung UFC, Conor McGregor, tengah bersiap kembali ke oktagon untuk melawan Michael Chandler. Namun di tengah penantian, ia malah mendapat tantangan untuk bertarung di UFC 300.

McGregor sudah bertekad untuk kembali bertarung di oktagon. Sebagai persiapan, dia tak pernah melewatkan pertarungan MMA yang tayang di televisi.

Petarung 35 tahun itu bahkan menyempatkan diri terjaga pada Minggu dini hari untuk menyaksikan kekalahan mengejutkan Israel Adesanya dari Sean Strickland di UFC 293.

Namun selama siaran berlangsung, McGregor mendengar komentator menyebut status Alexander Volkanovski sebagai jawara di pound-for-pound. Tapi baginya itu adalah omong kosong.

Lewat cuitannya di Twitter, McGregor menuliskan ejekan pada Volkanovski. "Tanyakan pada bokongku bahwa sosis kecil Volkanovski tidak mungkin P4P nomor satu. Itu konyol," tulis McGregor seperti dikutip dari The Sun, Selasa 12 September.

"Saya suka dia (Volkanovski) mendapatkan gelar ini (P4P) jadi kami harus bertarung pada tahap tertentu sehingga pemegang gelar Goat FW akan saling berhadapan dan tidak ada perdebatan lagi,” lanjutnya.

Tak butuh waktu lama, cuitan McGregor itu langsung ditanggapi oleh Volkanovski. Lewat cuitannya petarung seberat 145 pound itu menantang balik McGregor.

"Ayo lakukan di #UFC300 @TheNotoriousMMA," balas Volkanovski.

Let’s do it at #UFC300 @TheNotoriousMMA https://t.co/KNzXUAd6gT

— Alex Volkanovski (@alexvolkanovski) September 10, 2023

McGregor memang belum pernah lagi menginjakan kaki di oktagon semenjak kakinya kirinya patah lebih dari dua tahun lalu. Insiden itu dialami mantan juara dua divisi tersebut dalam pertarungan trilogi di Las Vegas melawan Dustin Poirier.

Sebelumnya pada Februari lalu disebutkan McGregor akan melawan Chandler. Pertemuan itu akan ditayangkan di acara bayar per tayang terakhir UFC tahun ini pada 16 Desember.

Namun ketidakhadiran McGregor pada momen pengujian narkoba Badan Anti-Doping Amerika Serikat justru membuat laga ditunda.

Presiden UFC, Dana White menegaskan pertarungan tersebut masih punya kemungkinan digelar, meski akhirnya diundur pada tahun 2024 sambil menunggu pengumuman.

"Tidak melakukan pertarungan itu adalah hal yang konyol. Kami sedang mengusahakannya. Saya berharap kami bisa melakukannya awal tahun depan," kata Dana White.