Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino: Jorge Martin Pertama, Francesco Bagnaia Ketiga

JAKARTA – Kuafilikasi MotoGP San Marino 2023 tuntas sudah. Pebalap Pramac Ducati, Jorge Martin akan memulai lomba dari posisi pertama setelah memecahkan rekor lap Misano pada sesi kualifikasi.

Sebelum Martin, Maverick Vinales dan Marco Bezzecchi sempat memecahkan rekor lap. Namun, Martin mampu memacu motornya untuk mempertajam rekor lap sekaligus memastikan pole position baik untuk Sprint Race maupun Main Race.

Pemegang rekor sebelumnya, Bezzecchi, dan pemimpin klasemen Francesco Bagnaia akan memulai lomba dari baris depan, sekaligus menegaskan superioritas Ducati di kandang sendiri.

Juara MotoGP Catalunya akhir pekan lalu, Aleix Espargaro secara mengejutkan masuk ke Q1 dan memulai dengan Joan Mir berada di belakangnya. Meski Mir berhasil menguntit karena melaju lebih cepat dari Espargaro, namun dua pebalap pabrikan Yamaha yang mampu menempati dua posisi teratas setelah memimpin pada menit-menit awal Q1.

Fabio Quartararo mengukir waktu satu menit 32 detik sebelum Miguel Oliveira mengira mampu mengambil alih posisi teratas dengan torehan waktu satu menit 31 detik.

Namun, catatan waktu pebalap RNF Aprilia itu dihapus, sementara Pol Espargaro mengalami awal yang buruk di kualifikasi. Pebalap KTM itu jatuh pada lap keduanya, menambah jumlah kecelakaannya menjadi tiga akhir pekan ini.

Oliveira kemudian bangkit kembali untuk menjadi yang tercepat unggul hampir empat persepuluh detik dari Quartararo. Turun di posisi kesembilan, laju kedua dan terakhir menjadi sangat penting bagi Espargaro, begitu pula Johann Zarco yang duduk di posisi ke-11.

Saat waktu putaran mulai memanas, Pol mengakhiri sesinya dengan kecelakaan kedua di Tikungan 13. Sang kakak, Aleix mengerahkan tenaga penuhnya saat ia menjadi yang tercepat pada lap terakhirnya.

Namun, hal itu belum cukup untuk menahan Oliveira karena pebalap asal Portugal itu membalasnya dengan catatan waktu 1:31.272 detik.

Masuk ke sesi Q2 Brad Binder jadi pemuncak, meskipun waktu pembukaannya hampir delapan persepuluh lebih rendah dari waktu yang dicatat Oliveira di Q1. Juara dunia, Francesco Bagnaia menghapus putaran pertamanya karena melebihi batas lintasan.

Peningkatan besar ditemukan pada lap kedua saat Marco Bezzecchi mencatatkan lap tercepat. Masih menggunakan set ban pertama, Martin kemudian menjadi pebalap ketiga yang mencetak rekor lap baru akhir pekan ini saat ia meraih pole sementara.

Pembalap Pramac itu belum selesai sampai di sana karena ia kemudian mempertajam empat persepuluh detik pada rekor putarannya sendiri untuk unggul enam persepuluh detik dari Dani Pedrosa. Bezzecchi juga mendapatkan lebih banyak waktu saat ia menempati posisi kedua, namun pebalap Italia itu masih terpaut empat persepuluh detik dari Martin.