JAKARTA - Vice President RCD Espanyol, Toni Alegre, mengungkapkan kemungkinan pemain Indonesia untuk tampil di La Liga Spanyol. Dia bahkan siap membuka pintu masuk bagi pemain Indonesia yang ingin bergabung dengan timnya.
"Kami harus terus berkembang dan mungkin kami juga bisa menghadirkan pemain Indonesia lainnya di tim ini. Kenapa tidak? Kami pernah memiliki pemain asal China pertama di tim ini," kata Alegre.
"Kami juga pernah punya salah satu pemain dari Indonesia di tim kedua kami, dan selanjutnya kami lihat di masa depan," kenangnya.
Pemain Indonesia yang pernah membela tim kedua Espanyol adalah Arthur Irawan. Bek yang kini memperkuat Persik Kediri itu sempat membela Espanyol B pada 2011.
Arthur Irawan memang sempat merasakan persaingan Segunda B yang merupakan kasta ketiga sepak bola Spanyol.
Ia membela Espanyol selama dua musim, tapi kemudian pindah ke Malaga U-19. Arthur Irawan pindah ke Malaga untuk melakukan trial, sebelum pindah menuju tim Liga Belgia, Waasland-Beveren.
Sementara itu, mantan pemain timnas Spanyol, Joan Capdevila mengatakan, sejumlah nama pemain Asia sebenarnya sudah sering mewarnai persaingan La Liga.
Sebut saja Shunsuke Nakamura dari Jepang yang pernah bermain untuk Espanyol selama rentang waktu 2009-2010. Bintang timnas China, Wu Lei, juga pernah main di sana.
BACA JUGA:
"Potensi pemain Asia sangat bagus," kata Capdevila jelang bergulirnya La Liga 2023/2024 dalam keterangan yang dikutip Kamis, 10 Agustus.
"Mereka telah membuktikannya di La Liga. Di Espanyol, kami pernah memiliki pemain Jepang, Nakamura. Kami juga pernah memiliki pemain asal China, Wu Lei, dan keduanya berkontribusi dalam banyak hal."
"Kenapa tidak menjadi yang pertama memiliki pemain Indonesia? Kami terbuka untuk seluruh bakat dan benua dan siapa tahu di masa depan kami memiliki pemain Indonesia," ucap sosok berumur 45 tahun itu.