JAKARTA – Mantan petinju kelas berat Evander Holyfield membuka kemungkinan pertarungan trilogi melawan musuh bebuyutan Mike Tyson dalam sebuah duel eksibisi.
Kedua legenda kelas berat ini sebelumnya terlibat dalam persaingan paling ikonik dalam dunia tinju pada tahun 1990-an. Dalam dua bentrok sebelumnya, Holyfield selalu keluar sebagai pemenang.
Dalam keterangan terbaru, Holy mengaku sangat terbuka untuk melawan rival lamanya dalam duel eksibisi tanpa memprioritaskan hadiah. Selain itu, ia menegaskan duel itu sekedar hiburan semata.
"Baiklah, jika kami bisa melakukannya dengan baik. Semuanya bukan tentang saya, ini tentang kami berdua," ujar Holyfield dilansir dari The Sun.
Holyfield sebelumnya menghentikan Tyson dalam sebuah pertarungan sengit pada tahun 1996. Mereka kembali bersua setahun kemudian, di mana Tyson didiskualifikasi akibat menggigit telinga lawannya.
Meski demikian, pasangan ini telah memperbaiki hubungan mereka setelah itu. Harmonis kembali hubungan antara keduanya membuat duel eksibisi yang dibicarakan di atas kemungkinan bisa terwujud.
BACA JUGA:
"Kami melakukannya, menghasilkan uang yang mungkin tidak akan bisa kami hasilkan. Jadi, hal yang paling penting adalah menemukan sesuatu yang kami berdua bisa lakukan dan kami mengerti bahwa ini bukan sebuah pertarungan," ujar Holyfield.
"Ini akan menampilkan beberapa keterampilan yang baik, menunjukkan kemampuan tetapi ini bukan pertarungan yang sesungguhnya. Kami tidak mencoba untuk membunuh satu sama lain," tambahnya.
Tyson, 56, membuat kejutan dengan kembali bertarung pada tahun 2020 dalam sebuah pertandingan eksibisi melawan Roy Jones Jr, 54. Duel itu berlangsung selama delapan ronde dan berakhir imbang tanpa ada cedera di antara keduanya.
Setahun kemudian, Holyfield, 60, pun ikut membuat comeback di ring tinju. Namun, dia harus menerima kekalahan dari bintang UFC, Vitor Belfort, 46.