Profil David Jacobs, Atlet Para-Tenis Meja Sarat Prestasi yang Meninggal Dunia Hari Ini
David Jacobs meninggal dunia pada Jumat, 28 April 2023. (Foto: Instagram/@npcindonesia)

Bagikan:

JAKARTA - Kabar duka datang dari dunia olahraga. David Jacobs yang merupakan atlet para-tenis meja, meninggal dunia pada Jumat, 28 April. Kabar kepergian David turut dibagikan Komite Paralimpiade Indonesia (NPC) melalui media sosial.

Lewat akun resmi NPC di Instagram, kabar duka dan ucapan belasungkawa dihaturkan untuk David Jacobs.

"Selamat jalan pahlawan olahraga Indonesia. Duka kamu yang begitu mendalam atas kepergian olahragawan para tenis meja, Dian David Michael Jacobs," tulis NPC di Instagram pada Jumat, 28 April.

Sebelum dikabarkan meninggal dunia, David Jacobs diketahui tengah berada di Jakarta demi mengurus surat-surat untuk berangkat mengikut turnamen para tenis meja di Slovenia.

Semasa hidup, David menjadi atlet para-tenis yang cukup menonjol karena sarat prestasi. Ia merupakan atlet para- tenis meja andalan Indonesia yang mempersembahkan medali perunggu di di Paralimpiade Tokyo 2020.

Kesuksesan David Jacobs merebut medali perunggu para-tenis meja di Paralimpiade 2020 merupakan sebuah kejutan besar. Sebab di nomor individu itu tidak ditargetkan meraih medali mengingat persaingan yang begitu ketat.

Medali perunggu David Jacobs di Paralimpiade 2020 itu merupakan perunggu keduanya di ajang pesta olahraga disabilitas itu. Sebelumnya David juga meraih medali serupa pada Paralimpiade London 2012.

Pada ajang Asian Para Games, David Jacobs pernah memberikan tiga medali emas kepada Indonesia. Emas pertama diraih di Asian Para Games 2014 dan kemudian dua emas saat Indonesia jadi tuan rumah Asian Para Games 2018.

Atlet yang memiliki nama lengkap Dian David Michael Jacobs itu lahir pada 21 Juni 1977. Di usia 45 tahun David berada pada kelas 10 Para-Tenis Meja. Lahir di Ujung Pandang, David Jacobs berlatih tenis meja sejak umur 10 tahun.

Pada tahun 2000 Ia berlatih untuk pertandingan internasional pertamanya dan pada tahun 2001 Ia memenangkan medali emas pertamanya pada SEATTA Games di Singapura yang menjadi awal loncatan karirnya.