JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memuji perkembangan timnya selama persiapan SEA Games 2023 di Kamboja. Terlebih soal performa yang ditunjukan saat uji tanding perdana melawan Bhayangkara FC pada Selasa, 11 April di Stadion Madya Senayan.
Indra Sjafri mengaku puas meskipun dalam laga ini Skuad Garuda Nusantara gagal menang. Timnas U-22 hanya bermain imbang 2-2.
"Sangat baik, apalagi ini kan (uji tanding dijalani) memang saat bulan puasa," ucap Indra Sjafri usai pertandingan.
Pelatih asal Sumatera Barat ini juga membeberkan, selama menjalani ibadah puasa, faktor fisik pemain juga sangat diperhatikan. Untuk itu, Indra Sjafri punya taktik sendiri untuk menjalani uji coba kali ini yaitu dengan sistem pergantian bebas pemain tanpa batasan.
"Kami juga sama-sama berkomitmen dengan tim Bhayangkara, melakukan pergantian bebas dan melakukan pergantian hampir di semua posisi," terang sang pelatih.
Sistem pergantian pemain secara bebas dipilih Indra Sjafri bukan saja karena mempertimbangkan kondisi fisik, tapi juga demi memantau kemampuan masing-masing anak didiknya selama pertandingan. Dari 22 pemain yang dibawa Indra Sjafri jadi punya catatan perbaikan untuk tiap individu.
"Ini uji coba pertama kami. Dari 22 pemain yang ada, kami lihat mereka bermain selama 90 menit. Kami melakukan pergantian pemain hampir di semua lini ada beberapa catatan yang harus diperbaiki," ujarnya.
Uji tanding ini merupakan pemanasan sebelum nantinya Timnas U-22 lanjut menjalani uji coba kontra Lebanon pada Jumat 14 Aril dan Minggu 16 April. Dari laga perdana ini, Indra Sjafri bersyukur pemainnya bisa menyelesaikan agenda tanpa cedera.
"Semuanya tidak ada yang cedera, alhamdulillah. Pergantian memang sengaja kita lakukan sebanyak mungkin. Malam ini kan baru uji coba pertama untuk persiapan uji coba melawan Lebanon," tandasnya.