Bagikan:

JAKARTA - Timnas Maroko berhasil menumbangkan Brasil pada ajang FIFA Matchday Minggu, 26 Maret. Pelatih Maroko, Walid Regragui, membeberkan, kemenangan itu merupakah berkah Ramadan karena mereka melaksanakan salat tarawih sebelum laga.

Dalam laga di Stade Ibn Batouta, Tangier, Brasil menurunkan sejumlah pemain bintang seperti Casemiro, Vinicius Junior, Rodrygo hingga Eder Militao. Dengan kedalam skuad itu, Brasil jelas diunggulkan menang.

Brasil juga dijagokan di laga itu karena status mereka selaku pemuncak ranking FIFA saat ini. Sedangkan Maroko yang jadi lawan, berada di peringkat 11.

Namun secara mengejutkan, pasukan Singa Atlas justru menang 2-1 dari tim Samba. Dua gol Maroko dicetak Sofiane Boufal dan Abdelhamid Sabiri. Sedangkan Brasil hanya mampu membalas lewat gol Casemiro.

Walid Regragui jelas tak menyangka dengan hasil ini. Ia juga mengaku terharu.

"Kami mengalahkan Brasil, di tengah Ramadan, setelah salat tarawih, Gila!” kata Walid Regragui seperti dilansir dari Sportskeeda pada Senin, 27 Maret.

Regragui kemudian menyatakan, Maroko tidak akan cepat tenggelam usai menunjukkan performa menakjubkan di Piala Dunia 2022 lalu. Menurutnya, timnas Maroko akan terus melanjutkan tren positif di masa mendatang.

"Kami masih bermimpi! Kami melanjutkan momentum kami dari Piala Dunia dan itu menyenangkan," tandasnya.

Maroko mulai mencuri perhatian pecinta sepak bola dunia saat pentas Piala Dunia 2022. Hadir sebagai tim yang kurang diperhitungkan, Maroko nyatanya mampu menjadi tim pembunuh tim raksasa seperti Belgia, Spanyol dan Portugal.

Kekuatan itu terus berlanjut hingga akhirnya langkah mereka dijegal di babak semifinal. Tim Regragui mesti menuntaskan langkahnya usai dikalahkan Prancis dengan skor 0-2. Sementara di perebutan tempat ketiga, Maroko dibekuk Kroasia dengan skor 1-2.