Bagikan:

JAKARTA - Monza mengejutkan Juventus dengan meraih kemenangan 2-0 pada pertandingan Liga Italia pekan ke-20 yang dimainkan di Stadion Allianz, Turin, Minggu 29 Januari malam WIB.

Kemenangan itu sekaligus mendongkrak Monza naik ke posisi ke-11 dalam klasemen sementara Liga Italia dengan koleksi 25 poin. Sedangkan Juventus yang mengalami pemotongan 15 poin oleh FIGC karena masalah pemalsuan nilai transfer, berada di posisi ke-13 dengan 23 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Pada dua laga sebelumnya kontra Juventus, Monza mencatatkan satu kemenangan dan satu kekalahan. Mereka menang 1-0 pada pertandingan Liga Italia yang dimainkan pada 18 September tahun lalu, kemudian kalah 1-2 dari Bianconerri di ajang Piala Italia pertengahan Januari silam.

Ancaman awal dari Juventus lahir dari tendangan bebas Leandro Paredes yang tidak dapat disambar rekan-rekannya. Di sisi lain lapangan, Gianluca Caprari membobol gawang tuan rumah melalui sepakan mendatarnya pada menit kesepuluh, namun gol itu tidak disahkan karena offside.

Monza memecah kebuntuan pada menit ke-18. Patrick Ciurria berlari mengejar bola kiriman Pablo Machin, dan melepaskan sepakan masuk ke gawang dengan kaki kanannya.

Juve kesulitan untuk bangkit, dan justru kemasukan gol kedua pada menit ke-39. Carlos Augusto melaju dari tengah lapangan, untuk kemudian mengoperkan bola kepada Dany Mota. Pemain Portugal itu masih sempat mengecoh kiper Wojciech Szczesny sebelum memasukkan bola ke gawang yang kosong.

Pelatih Juventus Maximiliano Allegri kemudian memasukkan Manuel Locatelli, Matias Soule, dan Samuel Illing Junior setelah turun minum. Mereka memiliki peluang bagus untuk memperkecil ketertinggalan, melalui tendangan sudut Angel Di Maria yang diteruskan Carlos Augusto, namun bola masih meleset ke sisi luar gawang.

Soule juga menguji kiper Michele Di Gregorio dengan sepakannya, namun sang kiper masih mampu menjinakkan peluang yang ada. Serta peluang lain yang dimiliki Locatelli dan Arkadiusz Milik.

Juventus mencetak gol balasan pada menit ke-79 melalui tandukan Milik, namun Bremer berada dalam posisi offside dan gol itu pun tidak disahkan. Beberapa menit kemudian Milik mengalami cedera dan harus keluar lapangan, sehingga Juve menjalani fase akhir pertandingan hanya dengan sepuluh pemain dan kesulitan menciptakan peluang berbahaya lainnya.