Betapa Berharganya Valentino Rossi di Mata Francesco Bagnaia
Pebalap Ducati, Francesco Bagnaia. (Foto: Instagram.com/@pecco63)

Bagikan:

JAKARTA - Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, sukses merebut gelar juara dunia MotoGP pada tahun 2022. Dia mengaku, itu tak lepas dari campur tangan sang mentor, Valentino Rossi.

Bagnaia mengatakan, Rossi adalah salah satu yang paling berpengaruh dalam kariernya. Mulai dari awal hingga kini jadi juara dunia.

"Saya meminta Valentino untuk mengikuti saya sebagai pelatih. Saya tahu bahwa akan sulit baginya untuk membagi waktu antara balapan dan keluarganya, tapi, di setiap balapan musim ini kami berbicara di telepon dan saya dapat menanyakan banyak hal kepadanya," ungkap Bagnaia dalam laman resmi MotoGP.

"Ketika dia datang ke sirkuit, saya akan selalu memintanya untuk melihat saya di trek sehingga dia bisa menjelaskan apa yang terjadi dan apa yang bisa saya tingkatkan," imbuhnya.

Pebalap berusia 26 tahun tersebut menambahkan, Rossi tak hanya memberikan saran dan kritik untuk penampilannya di trek. The Doctor ternyata juga menjadi pengingat Bagnaia untuk mampu mengontrol emosinya di balik kemudi.

"Dia selalu menjadi idola keluarga kami. Dia mengajari saya untuk tetap tenang, mencoba dan menikmati setiap momen dan merayakannya di waktu yang tepat. Ketenangan dan kesederhanaannya adalah hal yang paling penting," kata Bagnaia, seperti dikutip dari Antara, Selasa, 17 Januari.

Tak hanya itu, pria yang juga akrab disapa Pecco itu mengatakantim yang menaunginya juga memiliki peran yang sama besarnya dengan sang mentor.

"Saya berjanji kepada Ducati pada hari saya menandatangani kontrak -- saya tahu kami akan menjadi Juara Dunia bersama. Saya tahu bahwa dengan menyatukan semuanya, kami akan dapat mencapai hasil yang luar biasa," tuturnya.

Di sisi lain, Bagnaia pun mengatakan hidupnya cukup berubah sejak ia merebut hadiah utama dalam balap motor dunia tersebut.

"Sesekali saya berpikir tentang fakta dimana saya benar-benar telah menjadi Juara Dunia. Namun, lebih dari itu, saya merasa senang ketika memikirkan fakta bahwa saya adalah orang tercepat di dunia dengan sepeda motor," ujar Bagnaia.