Bagikan:

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyampaikan alasan penting pemerintah mengizinkan kembali bergulirnya Liga 1 Indonesia 2022/2023 setelah vakum sejak 1 Oktober. Ada dua faktor.

Hal itu disampaikan Menpora dalam konferennsi pers terkait kelanjutan Liga 1 di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Republik Indonesia.

”Kompetisi ini sangat dibutuhkan oleh tim nasional kita. Kita tahu bahwa kita sebentar lagi akan menghadapi Piala AFF. Kemudian berikutnya adalah persiapakan kita untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 di tahun 2023,” ujar Amali dalam tayangan langsung via YouTube , Senin, 5 Desember 2022.

Seperti diketahui, saat ini timnas Indonesia sedang menjalani pemusatan latihan di Bali untuk menghadapi Piala AFF yang akan digelar 20 Desember mendatang hingga 16 Januari 2023 nanti.

Persiapan juga sudah dilakukan oleh timnas kelompok umur U-20 untuk Piala Dunia tahun depan. Mereka menjalani pemusatan latihan dan serangkain uji coba di Turki dan Spanyol untuk mematangkan persiapan.

Meski demikian, ujar Menpora, pemain harus membutuhkan liga untuk merasakan atmosfer kompetisi yang sebenarnya.

”Sekarang pemain kita lagi dilatih Shin Tae Yong dan setelah itu mereka akan kembali karena tidak mungkin mereka latihan di sana terus. Oleh karena itu, dibutuhkan kompetisi. Supaya mereka mendapatkan atmosfer berkompetisi,” kata dia.

Kompetisi sepak bola di Indonesia kembali bergulir per hari ini Senin, 5 Desember, setelah operator mengantongi izin dari pihak kepolisian. Sistem kompetisi akan berlanjut dengan menggunakan sistem gelembung (bubble).

Pertandingan akan digelar di Bantul (Stadion Sultan Agung), Sleman (Stadion Maguwoharjo), Magelang (Stadion M. Soebroto), Solo (Stadion Manahan), dan lokasi terakhir adalah Stadion Jatidiri di Semarang.