JAKARTA - PT Liga Indonesia Baru (LIB) menjadwalkan pertemuan dengan klub Liga 2. Pertemuan ini untuk membahas kelanjutan nasib kompetisi.
Sebelumnya, PSSI dan PT LIB sudah memutuskan untuk menghentikan kompetisi Liga 2 2022/2023. Namun, sejumlah klub menolak keputusan tersebut.
Polemik ini kemudian menarik perhatian Presiden Joko Widodo. Dia kemudian memerintahkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali untuk mencari jalan keluar.
Tak lama, Menpora menggelar pertemuan dengan PSSI dan PT LIB. Dalam pertemuan itu, disepakati akan diadakan pertemuan dengan para klub untuk mencari solusi terbaik.
Manajer Persipura Jayapura Yan Permenas Mandenas mengatakan, klub-klub peserta Liga 2 akan melakukan pertemuan guna membahas kelanjutan kompetisi Liga 2 pada Selasa, 24 Januari mendatang.
"PT LIB sudah mengirimkan undangan kepada kami untuk bertemu membahas kelanjutan Liga 2 sehingga kami harap pertemuan nanti sesuai dengan harapan agar liga tetap berjalan," katanya, seperti dilansir dari Antara, Sabtu, 21 Januari.
Persipura berharap, dalam pertemuan tersebut PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) dapat memberikan solusi yang terbaik bagi semua klub peserta Liga 2 Indonesia.
"PT LIB juga harus tegas dengan regulasi yang dibuat jika ada klub yang tidak ingin lanjut maka sudah pasti harus tereliminasi sebab jika PT LIB tegas pasti publik sepak bola Tanah Air juga memberikan pandangan positif terhadap PT LIB," katanya lagi.
Dia menjelaskan manajemen Persipura sendiri hingga saat ini belum meliburkan para pemain bahkan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut juga sudah melakukan proses transfer kepada dua pemain yaitu Boaz Solossa dari PSS Sleman dan Israel Wamiau dari Persita Tangerang.
"Kami sudah melaksanakan rapat dan berdiskusi dengan pemain dan ofisial terkait dengan kondisi saat ini dan para pemain ingin agar liga berjalan sampai tuntas," pungkas Yan Permenas.