Bagikan:

JAKARTA — Neymar Jr memberikan pembelaan terhadap kompatriotnya Antony yang panen hujatan lantaran pamer kebolehan saat Manchester United menjamu Sheriff Tiraspol, Jumat dini, 28 Oktober waktu setempat.

Pengamat sepak bola dan suporter ramai-ramai mengkritik pemain berusia 22 tahun itu setelah ia melakukan gerakan drag-back spin 360 derajat atau berputar-putar dengan bola, yang menjadi ciri khasnya.

Aksi itu dilakukan Antony ketika kedua tim belum mencetak sebiji gol pun dalam laga yang kemudian berakhir dengan 3-0 untuk kemenangan tuan rumah itu.

Inilah yang membuat dua mantan pemain Setan Merah, yakni Paul Scholes dan Robbie Savage, marah. Mereka menilai unjuk ketangkasan seperti itu seharusnya tidak perlu dilakukan Antony.

Situasi ini membuat Neymar pun beraksi dengan mengirim dukungan kepada rekan setimnya di timnas Brasil itu lewat postingan media sosial Instagram. Bintang Paris Saint-Germain itu bahkan mendorong Antony biar terus mengekspresikan dirinya.

"Lanjutkan, jangan ubah apa pun! Bermainlah untuk menunjukkan kebolehan itu, anak laki-laki! Keberanian dan kegembiraan," tulis Neymar di Instagram Stories untuk melengkapi unggahannya yang memperlihatkan Antony sedang pamer keterampilan.

Selain Neymar, rekan setimnya Antony di MU, Fred, juga ikut memberikan dukungan. Menurutnya, kemampuan seperti itu bukan hal baru karena pemain Brasil sangat identik dengan seni bermain di lapangan.

"Sangat menjengkelkan mereka sampai mengatakan itu. Saya pikir kebolehan seperti itu dimulai dari kami orang Brasil. Orang Brasil memiliki kualitas dalam darah mereka. Selalu seperti itu sejak Pele," kata dia, dilansir Metro.

"Jadi saya pikir orang harus memahami aspek yang kami miliki ini. Jadi itu tidak menyinggung siapa pun apa yang dia lakukan. Tentu saja, jika itu menyinggung, kami akan mendatanginya di ruang ganti dan berbicara," tambah Fred.

Antony sendiri juga sudah memberikan respon atas kritik yang ia terima. Dalam unggahan di Instagram ia bersikeras tidak akan berhenti memamerkan kemampuan yang dimilikinya.