Begitu Emosionalnya Rafael Nadal Bermain Bersama Roger Federer yang Resmi Gantung Raket
Petenis Spanyol, Rafael Nadal. (Foto: Instagram @rafaelnadal)

Bagikan:

JAKARTA - Petenis asal Spanyol, Rafael Nadal, begitu emosional saat menjalani pertandingan bersama Roger Federer, Sabtu, 24 September WIB. Maklum, itu merupakan laga terakhir dari legenda tenis asal Swiss tersebut.

Nadal dan Federer bertanding di Laver Cup sebagai pasangan. Mereka turun di nomor ganda dan harus terhenti di babak pertama.

Bagi Nadal, merupakan kehormatan besar untuk menjadi bagian dari momen luar biasa dalam sejarah olahraga ini. Dia mengaku, sebagian dari dirinya hilang dengan pensiunnya Federer.

"Pada saat yang sama bertahun-tahun kami berbagi banyak hal bersama-sama," kata Nadal, seperti dikutip Antara dari AFP, Sabtu, 24 September. "Ketika Roger meninggalkan tur, bagian penting dari hidup saya juga pergi."

Federer dan Nadal, yang bersama telah memenangi 42 gelar tunggal Grand Slam, berbicara hangat tentang persahabatan mereka. Padahal, mereka telah menjadi rival sengit selama hampir dua dekade.

"Luar biasa," ujar Federer. "Saya pikir kami menikmati kebersamaan satu sama lain, dan kami memiliki banyak hal untuk dilihat kembali, tetapi juga kami menikmati sekadar menghabiskan waktu bersama."

"Kami memiliki sejuta topik untuk dibahas. Saya selalu merasa bahwa setiap malam yang kami habiskan bersama, kami tidak pernah punya cukup waktu," lanjutnya.

Nadal pun mengatakan, hubungannya dengan Federer merupakan "perjalanan yang sangat panjang dan positif."

"Bagi saya dia selalu menjadi orang yang harus dikalahkan," katanya. "Jadi pada titik tertentu kami mungkin adalah rival terbesar, selalu dengan cara yang sangat baik."

"Kami sangat menghormati satu sama lain, keluarga, tim. Maksud saya, kami tidak pernah memiliki masalah besar... Maksud saya, ketika kami semakin tua, saya pikir setiap tahun hubungan pribadi menjadi lebih baik dan lebih baik. Sangat bangga menjadi bagian dari kariernya dalam beberapa hal."

"Tetapi bahkan bagi saya lebih bahagia untuk menyelesaikan karir kami seperti teman setelah semua yang kami bagikan di lapangan seperti rival," pungkasnya.