4 Pria Bersenjata Rampok Rumah Aubameyang dan Intimidasi Istrinya, Kepindahan dari Barcelona Semakin Jadi Kenyataan?

JAKARTA - Pemain Barcelona, Pierre-Emerick Aubameyang, dirampok empat pria bersenjata di kediamannya, baru-baru ini. Mereka membobol, merampok dan memukuli pemain asal Gabon tersebut.

Para penyusup itu naik ke taman belakang rumah Aubameyang yang terletak di Castelldefels. Pemain berusia 33 tahun itu diancam dengan senjata api dan juga dipukuli, demikian menurut sumber polisi yang dilaporkan El Pais.

Para pencuri juga mengintimidasi istri Aubameyang, Alysha Behague, dengan senjata sampai mereka berhasil membuka brankas. Menurut laporan saksi mata, beberapa perhiasan diambil dari rumah dan keempat pria itu melarikan diri dengan Audi A3 putih.

Tidak jelas apakah anak-anak Aubameyang berada di rumah selama pembobolan. Kabarnya, polisi Catalunya masih mencari siapa yang mungkin terlibat.

Aubameyang bukan korban pertama. Sejumlah pemain sepak bola terkenal di Spanyol dilaporkan telah menjadi sasaran perampokan.

Namun, sebagian besar pembobolan terjadi saat pesepakbola sedang tidak berada di rumah. Hal ini membuat insiden Aubameyang menjadi tidak biasa.

Serangan menakutkan di rumahnya mungkin membuat Aubameyang semakin mantap untuk meninggalkan Barcelona. Seperti diketahui, mantan pemain Arsenal itu kemungkinan akan kembali ke Inggris.

Aubameyang telah dikaitkan dengan Chelsea setelah tak masuk dalam rencana pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, yang telah mendatangkan Robert Lewandowski.

Meski mencetak 13 gol dari Januari hingga akhir musim lalu setelah didatangkan secara gratis dari Arsenal, Aubameyang mulai tergantikan.

Chelsea yang kini ditangani mantan pelatih Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, sudah menyatakan ketertarikan mereka untuk membawa kembali sang pemain ke Premier League. Namun, Manchester United juga telah dikaitkan dengan Aubameyang.