JAKARTA - Nama mantan pesepak bola asal Belanda, Jhonny van Beukering, sempat jadi pembicaraan di Indonesia. Dia pernah menjadi bagian dari Timnas Indonesia di era 2012.
Kini, nasib Van Beukering cukup memprihatinkan. Saat ini, ia memilih profesi baru yang cukup kontroversial, yaitu sebagai petugas keamanan di sebuah klub striptis bernama De Nacht di Kota Tilburg, Provinsi Brabant Utara, Belanda.
Dikutip dari Voetbal Zone, dia menjalankan profesinya itu setiap akhir pekan. Pekerjaan ini terpaksa dia ambil karena mengalami kesulitan keuangan.
Semua itu ia lakukan demi bisa menghidupi pasangan dan tiga anaknya yang masih kecil-kecil.
"Saya pindah dari surga ke neraka. Orang-orang tidak tahu seberapa kelamnya hidup saya. Saya telah kehilangan segalanya, benar-benar segalanya,” kata van Beukering.
"Kami harus tinggal bersama keluarga dengan uang lima puluh euro (setara Rp778 ribu) selama seminggu," ceritanya dengan pelik.
BACA JUGA:
Kepahitan hidup van Beukering tak berhenti sampai disitu, dengan penghasilan yang tak menentu sepanjang tahun 2017-2021 membuatnya juga terlilit hutang.
Keadaan ini membuatnya mau tak mau ikut mengambil pekerjaan tambahan sebagai volunteer di organisasi bernama Velp-Zuid yang merupakan badan amal. Hal itu dirasa ironis karena saat itu pun ia termasuk dalam kategori orang yang membutuhkan.
“Saya berdiri di sana, di gereja atau di depan masjid, memberikan paket sembako dari Food Bank. Paket sembako yang sebenarnya saya dan keluarga butuhkan, karena kami tidak punya apa-apa di rumah," ucap van Beukering.
Berdasarkan pengalaman hidupnya yang pelik, van Beukering kemudian mengingatkan para pesepakbola muda untuk berhati-hati dalam menjalani karier. Karena bisa saja tawaran bermain di luar negeri justru bisa memperburuk keadaan yang stabil.
"Biarlah ini menjadi peringatan bagi pesepakbola lain yang berencana untuk memulai petualangan asing di negara yang istimewa. Pikirkan tentang uang Anda," katanya.
Kendati kini menjalani profesi yang bertolak belakang dengan statusnya sebagai mantan atlet, tapi van Beukering tak menyesal. Ia senang dan tak merasa malu menjalani pekerjaan sebagai penjaga keamanan klub striptis.
“Ini pekerjaan yang luar biasa, bisa melihat wanita-wanita, siapa yang tidak menginginkan hal itu? Ini adalah klub terbaik yang pernah merekrut saya," ujar pemain yang pensiun dini akibat cedera itu.