JAKARTA — Lifter andalan Indonesia Eko Yuli Irawan menambah perolehan medali Indonesia. Ia berhasil menyabet emas di SEA Games Hanoi 2021.
Eko menempati podium tertinggi pada nomor 61 kg putra pada Jumat, 20 Mei. Atlet 32 tahun itu mencatat total angkatan snatch dan clean and jerk sebesar 290 kg.
Pada angkatan snatch peraih medali perak Olimpiade ini membuat angkatan 135 kg. Adapun di clean and jerk ia berhasil dengan angkatan 155 kg.
Di nomor ini medali perak didapat oleh wakil Malaysia Muhamad Azil Bidin. Sementara itu, medali perunggu dikantongi lifter tuan rumah Nguyen Ngoc Trung.
Selain Eko, di hari yang sama medali emas lainnya datang dari atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna. Ia sukses memenangi nomor individual trial time dengan catatan waktu 40 menit 8,445 detik dalam balapan sepanjang 30 km.
Ayustina unggul gap waktu 586 detik dari pebalap Singapura Lou Yiwei yang memperoleh medali perak. Atlet Thailand Phetdarin Somrat menempati podium ketiga mendapat perunggu.
BACA JUGA:
Sementara itu, dua medali emas lainnya datang dari tim Kano. Medali pertama diperoleh pada nomor C4 500 meter yang menurunkan Anwar Tarra, Yuda Firmansyah, Sofiyanto, dan Dedi Saputra.
Medali selanjutkan didapat oleh pasangan Raudani Fitra dan Stefany Maysche Ibo di nomor Women's Kayak Double 500 meter. Mereka mengalahkan wakil Vietnam dan Thailand yang pulang dengan perak dan perunggu.
Penambahan empat medali ini membuat Indonesia total sudah mengantongi 46 medali emas hingga Jumat, pukul 13.00 WIB. Jumlah itu membuat Merah Putih naik ke peringkat tiga klasemen sementara perolehan medali, diikuti Singapura di tempat keempat dengan jumlah medali emas yang sama.
Di posisi teratas tetap menjadi milik tuan rumah yang sudah menghasilkan 153 medali emas. Thailand menyusul di tempat kedua dengan 62 emas.