Bagikan:

JAKARTA – Pemuncak klasemen Liga Portugal, FC Porto, gagal berpesta saat melawat ke Braga. Dragoes kalah dengan skor 1-0 dari Braga.

Pada pertandingan pekan ke-31 di Stadion Municipal de Braga pada Selasa, 26 April dini hari WIB, satu-satunya gol dicetak Ricardo Horta pada menit ke-54.

Kekalahan ini membuat Porto menunggu lebih lama untuk menyegel gelar juara Liga Portugal ke-30 mereka. Bahkan, naasnya lagi, mereka kini kembali dapat tekanan dari Sporting Lisbon.

Dengan hasil ini, Porto memang masih menduduki posisi teratas papan klasemen dengan koleksi 82 poin. Namun kini, mereka hanya unggul enam angka dari Sporting Lisbon yang memetik kemenangan 0-3 dari Boavista pada hari yang sama. 

Dengan tiga laga tersisa, Sporting Lisbon masih berpeluang untuk menyalip perolehan poin FC Porto. 

Sementara itu, Braga saat ini tetap berada di tempat terakhir empat besar klasemen sementara dengan perolehan 59 poin. Mereka masih unggul jauh 11 angka dari Gil Vicente yang menguntit di urutan kelima.

"Pertama-tama, sebuah kata dan pelukan hangat untuk para pemain saya. Mereka fantastis, dengan kohesi dan keinginan untuk menang. Saya mendedikasikan kemenangan untuk mereka," ujar pelatih Braga Carlos Carvalhal usai pertandingan, dilansir situs klub

Kemenangan ini membuat Braga memutus tren positif yang dicatat Porto di kasta tertinggi Portugal itu. Sebelumnya, Dragoes tidak pernah menelan kekalahan di kompetisi liga dalam 58 pertandingan beruntun sejak 2020 lalu.

Sementara itu, bagi Braga ini merupakan kemenangan keempat mereka dari lima laga teraktual di liga. Satu-satunya hasil seri mereka peroleh pekan lalu saat bermain tanpa gol di markas Estoril.

"Sangat sulit untuk mengalahkan FC Porto ini. Kami menyamakan poin tahun lalu dengan semua hal ini. Kami mendapat tiga poin berharga. Kami akan berusaha melakukan yang terbaik," ujar Carvalhal.