JAKARTA - Chelsea lolos ke final Piala FA setelah menang 2-0 atas Crystal Palace, Minggu 17 April. The Blues akan berhadapan dengan Liverpool pada partai final yang berlangsung di Stadion Wembley.
Ini final ketiga Chelsea di Piala FA secara berturut-turut. Pada dua edisi sebelumnya, klub asal London itu kalah dari Leicester City dan Arsenal.
Namun, Chelsea tercatat sudah empat kali beruntun gagal pada partai final yang berlangsung di Stadion Wembley. Selain kalah dari Leicester dan Arsenal di Piala FA, The Blues juga takluk saat bertemu Liverpool dan Manchester City di final Piala Liga.
Gelandang Chelsea, Mason Mount berambisi untuk mengakhiri rentetan hasil buruk di Stadion Wembley tersebut. Menurutnya, sudah waktunya Chelsea yang jadi juara.
"Sudah waktunya bagi kami memenangkan final di Wembley. Bagi saya sendiri sudah lima final di Wembley, lima final saya kalah," kata Mount, seperti dilansir Antara dari Reuters.
"Sekarang kami harus menekan diri sendiri agar terus melangkah. Saatnya mendapatkan balasan kami," lanjutnya.
BACA JUGA:
Chelsea dan Liverpool bertemu dalam final Piala FA dan Piala Liga dalam musim yang sama, setelah Arsenal dan Sheffield Wednesday melakukan hal sama pada 1992-1993.
Manajer Chelsea, Thomas Tuchel yang merasakan tiga kekalahan dalam tiga final domestik sejak memimpin Stamford Bridge musim lalu, senang timnya bangkit setelah kalah 4-5 secara agregat melawan Real Madrid dalam Liga Champions.
"Ini pekan yang sangat menguras fisik dan mental. Sungguh tak mudah bagi kami memainkan tiga pertandingan dalam tiga kompetisi berbeda," kata Tuchel.
"Saya senang kembali menjadi bagian dari itu (final Piala FA). Saya tidak bisa lebih bersemangat dan bangga karena ini kompetisi besar. Kami siap," sambungnya.