Bagikan:

JAKARTA – Pebulu tangkis spesial ganda putra Muhammad Shohibul Fikri merasakan pengalaman pertama berpuasa di luar negeri. Ia merasa sedikit sedih karena jauh dari sanak keluarga

Kejuaraan Korea Open akan berlangsung di kota Suncheon pada 5-10 April. Fikri dan rekan-rekannya sudah tiba di sana setelah rampung tampil di Swiss Open.

"Perasaannya cukup sedih karena jauh dari keluarga, tidak bisa berbuka puasa bersama dan tidak bisa menikmati suasana bulan Ramadhan di Indonesia. Ini pertama kalinya saya puasa di negara orang," kata Fikri dalam keterangan yang diterima.

Suasana awal Ramadhan di Korea seperti hari-hari biasa. Berbeda dengan Indonesia, di Korea suasana Ramadhan tidak begitu terasa.

Fikri mengatakan bahwa selain itu ia harus membeli makan untuk persiapan sahur sebelum tidur. Meski demikian, ia menjalani puasa dengan nikmat karena ada rekan-rekan setim lainnya.

"Tapi walau begitu saya masih bisa berkumpul dengan tim di sini. Sahur bersama dan buka puasa bersama. Itu mengobati rasa rindunya," ujar Fikri.

Fikri tetap berpuasa meski tim terus menjalani latihan. Ia mengatakan puasanya pun tidak akan terganggu pada saat pertandingan nanti jika kondisinya memungkinkan.

"Harapan saya ingin selalu diberikan kesehatan agar bisa menjalani bulan Ramadhan dengan baik dan lancar. Dan semoga dapat memberikan yang terbaik di pertandingan ini, syukur-syukur bisa juara," ujarnya.

Korea Open akan diikuti 10 wakil Indonesia. Rinciannya tiga wakil tunggal putra, lima wakil ganda putra, dan dua wakil dari ganda campuran.